BISNIS.COM, JAKARTA--Sebuah pesawat EgyptAir yang membawa lebih dari 300 orang ke New York dari Kairo melakukan pendaratan darurat di Skotlandia setelah catatan ditemukan ada ancaman bagi pesawat, berdasarkan pernyataan Kantor Berita Timur Tengah yang dikelola Mesir.
Penerbangan 985 dialihkan ke Glasgow Prestwick lima jam setelah lepas landas dari ibukota Mesir menuju John F. Kennedy Airport, kata MENA (Middle East News Agency).
"Pada 14:25 sebuah penerbangan EgyptAir tiba. Ini telah dialihkan. Polisi yang hadir," ujar Alan Clark, Juru Bicara Bandara Prestwick, melalui telepon seperti dikutip Bloomberg, Minggu (16/6/2013).
BBC melaporkan pada situsnya bahwa produser yang berbasis di New York untuk melaoporkan telah menemukan catatan di sebuah toilet di pesawat, Boeing 777. MENA melaporkan bahwa seorang pramugari menemukan catatan.
Sementara itu, 326 penumpang masih dalam pesawat lebih dari tiga jam setelah mendarat dan akan diwawancarai oleh polisi setelah meninggalkan pesawat, BBC melaporkan, mengutip juru bicara Kepolisian Skotlandia.