BISNIS.COM, JAKARTA—Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan perwakilan DKI Jakarta telah menyelesaikan 50% audit proyek jalan layang nontol Kampung Melayu–Tanah Abang.
Kepala BPKP DKI Muhammad Yusuf mengatakan sejauh ini belum ada indikasi terkait audit yang ditargetkan rampung akhir tahun ini sesuai dengan keinginan Gubernur Joko Widodo di atas tanggal 20 Mei 2013.
“Bukti klaim proyek jalan nontol itu masih kami audit, mungkin sudah mencapai 50%,” katanya di kantor BPKP, Kamis (16/5/2013).
Audit BPKP terhadap proyek JLNT Kampung Melayu–Tanah Abang diperlukan Pemprov DKI sebagai dasar pembayaran tagihan kepada PT Istaka Karya yang masih menyisakan penyelesaian proyek sekitar 10%.
Proyek tersebut sempat tertunda karena Pemprov DKI tidak membayarkan kekurangan tagihan Rp24 miliar dengan alasan pergantian pemimpin daerah.
Muhammad menambahkan bisa mengejar target penyelesaian audit akhir bulan ini agar bisa menjadi rekomendasi bagi Pemprov melanjutkan proyek tersebut. “Mungkin sudah bisa selesai [20 Mei 2013],” katanya.