BISNIS.COM, KARACHI--Sebanyak enam orang tewas akibat bom yang meledak di luar kantor pemilihan umum sebuah partai sekular yang terletak di wilayah pusat bisnis Karachi pada Jumat 26 April 2013 malam.
Juru bicara pihak Kepolisian Imran Shaukat mengatakan bom yang meledak tersebut diletakkan di sebuah mobil Suzuki dekat kantor pemilihan seorang kandidat dari Partai Nasional Awami (ANP) di Kota Mominabad,sebelah barat Karachi.
Bom yang diidentifikasi sebagai bahan peledak yang telah dimodifikasi oleh pelaku tersebut merupakan insiden terbaru dari serangkaian kekerasan yang terjadi menjelang pemilihan umum di Negara yang terletak di Asia Selatan itu.
“Enam orang tewas dan puluhan orang lainnya terluka akibat insiden bom itu. targetnya adalah kantor pemilihan umum ANP dengan kandidat Bashir Jan yang akan berpidato dalam rapat kecil di wilayah miskin,” kata perwira senior polisi Aslam Pechuho seperti di lansir Antara, Sabtu (27/4/2013).
Ledakan tersebut juga merusak sejumlah rumah dan toko yang berada di sekitar lokasi kejadian. Bahkan suara ledakannya terdengar hingga beberapa kilometer.
Ledakan bom tersebut merupakan kejadian kedua kalinya dalam kurun waktu kurang dari 24 jam. Sebelumnya, setidaknya lima orang tewas akibat sebuah bom yang meledak di luar kantor Partai Gerakan Muttahida Qaumi (MQM) pada Kamis 25 April 2012 lalu.
Partai ANP dan MQM adalah partai koalisi dalam pemerintahan yang dipimpin Partai Rakyat Pakistan (PRP) yang sering mendapatkan ancaman dari Kelompok Taliban, karena mendukung operasi militer terhadap kelompok gerilyawan itu.
Setidaknya 40 orang tewas akibat serangan yang menyasar politisi dari ketiga partai beraliran sekular sejak 11 April 2013 lalu.