Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ANAS URBANINGRUM TERSANGKA: Istana tolak beri komentar

JAKARTA—Istana menolak berkomentar mengenai penetapan Anas Urbaningrum sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

JAKARTA—Istana menolak berkomentar mengenai penetapan Anas Urbaningrum sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha mengatakan tanggapan terhadap penetapan Anas sebagai tersangka seharusnya diberikan oleh juru bicara Partai Demokrat.

Status Anas sebagai Ketua Umum DPP Partai Demokrat, tegas Julian, tidak berkaitan dengan jabatan Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Presiden.

“Pertanyaan ini [tanggapan atas status Anas] lebih tepat ditanyakan kepada Partai Demokrat karena SBY sebagai Ketua Majelis Tinggi Demokrat, bukan dalam kapasitas sebagai Presiden,” katanya ketika dihubungi bisnis, Jumat (22/2).

Dia menambahkan keputusan KPK menetapkan Anas sebagai tersangka adalah sepenuhnya kewenangan badan anti korupsi tersebut.

Presiden, tegasnya, tidak pernah mencampuri proses hukum yang sedang ditangani KPK termasuk dalam kasus korupsi Anas Urbaningrum.

“Presiden SBY adalah pribadi yang menghormati hukum dan selalu berpedoman pada UUD ’45 dalam menjalankan tugas dan kewenangan sebagai Presiden,” kata Julian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : A. Rani Hernanda
Editor : Others
Sumber : Demis Rizky Gosta
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper