SEMARANG: Puluhan rumah mengalami kerusakan akibat gempa bumi dengan kekuatan 6,2 skala richter yang menggoyang Sulawesi Tengah, Sabtu sore.
Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), menjelaskan gempa yang terjadi pukul 16.41 WIB tersebut menyebabkan 40 rumah berat dan ringan di wilayah Saunta Kulawi.
Di wilayah ini seorang anak juga mengalami luka akibat tertimpa dinding rumah pasca gempa. Sementara itu di Desa Sausu Kabupaten Parigi Moutong terdapat delam rumah rusak berat.
“Akses jalan ke Kulawi [Sadaunt—Saluwa] tertutup longsor dari tebing yang cukup berat. Mobil tidak bisa lewat,” ujarnya dalam keterangan yang diterima Bisnis, Minggu (19/8/2012).
Adapun daerah terparah yang terkena gempa adalah Kabupaten Sigi Biromaru. Saat ini pendataan kerusakan dan korban masih terus berlangsung di lapangan.
Tadi sore, gempa bumi 6,2 SR melanda Sulawesi Tengah dengan pusat gempa 1,21 Lintang Selatan dan 120,08 Bujur Timur atau sekitar 27 km Barat Daya Parigimoutong.Pusat gempa pada kedalaman laut 10 km dan berada di daratan yang merupakan bagian dari sesar Palukoro.yang bergerak rata-rata 3 cm per tahun. Gempa dirasakan sangat keras oleh masyarakat di Palu selama 15 detik yang sedang berbuka puasa. (msb)