SEOUL: Korea Selatan mencatat defisit perdagangan US$1,96 miliar untuk pertama kali dalam 2 tahun pada Januari 2012, karena ekspor turun di tengah merosotnya permintaan dari luar negeri.Kementerian Ekonomi Korsel mengatakan ekspor pada Januari turun 6,6% dibandingkan dengan setahun lalu menjadi US$41,54 miliar. Adapun impor mencatat kenaikan 3,6% menjadi US$43,49 miliar dibandingkan dengan Januari 2011.
Kondisi itu mengakibatkan defisit perdagangan US$1,96 miliar dibandingkan dengan surplus perdagangan yang mencapai US$2,9 miliar setahun sebelumnya.Januari menjadi bulan pertama kali dalam 27 bulan di mana ekspor mengalami penurunan. Kementerian melukiskan penurunan itu terutama disebabkan oleh melemahnya pertumbuhan ekonomi global serta berbagai faktor lainnya."Di mana suatu tendensi ekspor memburuk setiap bulan Januari dikarenakan penurunan dalam pengapalan menyusul menurunnya penjualan," katanya.Kementerian itu juga mengatakan bahwa defisit naik lagi karena kenaikan signifikan dalam harga minyak impor.Para ekonom mengatakan bahwa data pada bulan Januari tidak ada indikasi tren kenaikan untuk ekonomi yang ditopang oleh ekspor itu, dikarenakan para eksporter mendorong pengiriman pada Desember untuk menggenjot penghasilan mereka selama setahun. (bas)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel