Bisnis.com, JAKARTA – Sudah tujuh calon jemaah haji asal Indonesia meninggal dunia di Madinah, Arab Saudi, hingga Kamis (26/7/2018).
Calon jemaah haji yang meninggal pada Kamis adalah jemaah kloter MES-2, Katio Simanjuntak, 59 tahun, warga Medan, Sumatra Utara.
Menurut keterangan Kasi Kesehatan Daker Madinah Indro Murwoko mengatakan Katio Simanjuntak didiagnosis menderita cardiac arrest.
“Kami juga telah melayangkan surat izin pemakaman almarhum kepada Kadaker [Kepala Daerah Kerja] Madinah,” ujar Indro Murwoko dalam keterangan resmi pada Kamis (26/7/2018).
Sebelumnya, enam calon jemaah haji yang wafat terhitung dari Selasa (24/7/2018), adalah Sanusi Musthofa Khafid, 73 tahun; Hadia Daeng Saming, 73 tahun; Sukardi Ratmo Diharjo, 59 tahun;, Ade Akum Dachyudi, 67 tahun;, Sunarto Sueb Sahad, 57 tahun; dan Siti Aminah Rasyip, 57 tahun.
Sementara itu, konsultan pembimbing ibadah haji dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Ahmad Kartono menyebutkan semua jemaah yang meninggal sebelum wukuf di Arafah akan dibadalhajikan (dilaksanakan haji oleh orang lain).
’’Nanti didata dulu identitasnya, lalu PPIH Arab Saudi akan menunjuk beberapa orang, biasanya dari temus (tenaga musiman), untuk membadalhajikan jamaah yang wafat itu,’’ tutur Kartono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
