Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BOM SURABAYA, Begini Pemberitaan Media Internasional

Aksi pengeboman terjadi pada tiga gereja sekaligus di Surabaya mendapat sorotan luas di media regional maupun internasional.
Seorang petugas Penjinak Bom (Jibom) melakukan identifikasi di lokasi ledakan yang terjadi di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, Ngagel Madya, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (13/5)./Antara-M Risyal Hidayat
Seorang petugas Penjinak Bom (Jibom) melakukan identifikasi di lokasi ledakan yang terjadi di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, Ngagel Madya, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (13/5)./Antara-M Risyal Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA—Aksi pengeboman terjadi pada tiga gereja sekaligus di Surabaya mendapat sorotan luas di media regional maupun internasional.

Media berbasis di Amerika Serikat CNN, misanya, turut memberitakan pengeboman yang terjadi di tiga gereja yaitu Gereja Kristen Indonesia Surabaya, Gereja Pantekosta Pusat Surabaya dan Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela Minggu (13/5).

Media itu menyoroti tewasnya 11 korban akibat ledakan di tiga gereja tersebut. Sedangkan Reuters memberitakan pengeboman yang terjadi pada tiga gereja diduga pelakunya adalah jaringan ISIS.

Reuters memberitakan Indonesia merupakan negara dengan pemeluk Islam terbesar di dunia yang menjadi tempat kebangkitan pelaku aksi teror yang terinspirasi ISIS.

Situs berita itu juga memberitakan mengenai dugaan aksi teror tersebut yang merupakan bagian dari bom bunuh diri. Indonesia disebut mengalami kenaikan aksi teror usai tragedi 9/11 pada tahun 2001 lalu.

Pemberitaan yang sama juga dimuat di situs berita berkantor pusat di Inggris, Theguardian.co.uk. Situs itu mengangkat jumlah korban tewas yang terus bertambah akibat serangan bom tersebut.

Sejumlah media regional termasuk situs berita online berbasis di Singapura seperti Channelnewsasia juga tidak ketinggalan mengangkat berita itu di bagian berita utamanya edisi hari ini.

Tak hanya media, diplomat internasional juga bersimpati terhadap para korban serangan keji ini. Kedutaan Amerika Serikat di Indonesia juga telah mengutuk keras aksi teror yang terjadi.

Pihak kedutaan melalui website resminya ikut berbelasungkawa kepada para korba yang tewas akibat kejadian tersebut.

"Amerika Serikat mengutuk keras serangan terhadap tiga gereja di Surabaya pagi hari ini. Serangan kepada jemaat yang sedang beribadah dengan damai mencederai toleransi dan keberagaman yang dijunjung oleh rakyat Indonesia. Amerika Serikat berdiri bersama rakyat Indonesia dan kami mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban," tulis Kedutaan AS di laman resminya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper