Bisnis.com, JAKARTA - Kawasan Lebak Banten kembali diguncang gempa dengan kekuata 4.2 SR, pada pukul 08:49:05 WIB tadi pagi.
Menurut BMKG, Pusat gempa terjadi di laut 67 km BaratDaya Lebak, Banten, dengan kedalaman 36 Km.
Gempa tersebut dirasakan di wilayah Kec. Bayah, Kec. Panggarangan, Kec. Malingping.
Kemarin, Selasa, 23 Januari 2018, pukul 13:34:53 WIB, wilayah Samudera Hindia Selatan Jawa diguncang gempabumi tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempabumi berkekuatan M=6,1 terjadi dengan koordinat episenter pada 7,23 LS dan 105,9 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 43 km arah selatan Kota Muarabinuangeun, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten pada kedalaman 61 km.
Dampak gempabumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG menunjukkan bahwa dampak gempabumi berupa guncangan berpotensi dirasakan di daerah Jakarta, Tangerang Selatan, Bogor, II SIG-BMKG (IV-V MMI).
Gempabumi selatan Jawa-Bali-Nusa Tenggara ini termasuk dalam klasifikasi gempabumi berkedalaman dangkal akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempang Eurasia.
Hingga pukul 13:46 WIB Selasa (23/01), hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock). Kepada masyarakat di sekitar wilayah Kabupaten Lebak diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
