Kabar24.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Soekarwo berharap Dewan Perwakilan Daerah (DPD) ikut dalam proses budgeting cycle supaya bisa membawa aspirasi daerah ke ranah yang lebih tinggi.
Dia mengatakan proses budgeting cycle merupakan keikutsertaan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat provinsi yang diselenggarakan sebelum tingkat nasional, dan kemudian diikuti dengan keikutsertaan Musrengbangnas.
“Dengan adanya siklus tersebut, aspirasi masyarakat yang dituangkan saat Musrenbang provinsi akan lebih didengar,” ujarnya seperti dikutip dari situs resmi Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Selasa (9/5/2017).
Menurutnya, siklus tersebut juga bisa menjadi jawaban atas mata rantai yang hilang pada posisi penyampaian aspirasi rakyat. Selama ini, katanya, ada jarak atau kekurangan dalam penyampaian permasalahan daerah karena tidak diikutkannya DPD dalam proses perumusan sejak awal.
“Siklus ini penting, karena menjadi bagian dalam memperkuat institusi pada proses perumusan kebijakan politik melalui perumusan kebijakan anggaran daerah,“ tuturnya.
Dia menambahkan, usulan dari DPD harus menghasilkan produk yang tidak berbau politik keseharian. Akan tetapi, lebih ke politik pembangunan dengan tujuan agar masyarakat lebih sejahtera.
Soekarwo menuturkan, di dalam konsep bekerja, DPD harus memiliki tim kecil untuk merumuskan working ideology tersebut, terutama dalam posisinya sebagai penerima aspirasi dari daerah.
“Apabila hal itu bisa dilaksanakan, maka peran DPD dalam mengisi kekosongan selama ini bisa terjawab,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
