Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SIDANG KASUS SUAP PAJAK: Ahmad Dhani dan Syahrini Disebut

Musisi Ahmad Dhani dan penyanyi Syahrini disebut masuk dalam daftar terperiksa pajak di Direktorat Jenderal Pajak.
Musikus Ahmad Dhani (tengah) mendorong kursi roda putra ketiganya Abdul Qodir Jaelani (Dul)/Antara
Musikus Ahmad Dhani (tengah) mendorong kursi roda putra ketiganya Abdul Qodir Jaelani (Dul)/Antara

Bisnis.com, JAKARTA -  Musisi Ahmad Dhani dan penyanyi Syahrini disebut masuk dalam daftar terperiksa pajak di Direktorat Jenderal Pajak.

Nama Ahmad Dhani dan Syahrini disebut Jaksa Muhammad Asri Irwan dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu.

"Pernah ada bukti permulaan atas nama Ahmad Dhani?" tanya Jaksa Asri kepada Kepala Seksi Pemeriksaan Bukti Permulaan II Ditjen Pajak Endang Supriyatna yang menjadi saksi dalam sidang tersebut.

Endang bersaksi untuk terdakwa Kasubdit Bukti Permulaan Direktorat Penegakan Hukum Ditjen Pajak Handang Soekarno yang diduga menerima suap sebesar 148.500 dolar AS (Rp1,98 miliar) dari "Country Director" PT EK Prima Ekspor (EKP) Ramapanicker Rajamohanan Nair.

Endang mengaku pernah mendengar bahwa ada bukti permulaan Ahmad Dhani. Ia pun memastikan nama dimaksud adalah artis yang memiliki nama lengkap Ahmad Dhani Prasetyo itu.

Menjawab pertanyaan Jaksa Asri, Endang juga membenarkan adanya nama Syahrini, juga artis. Namun, ia menyatakan tidak pernah mendapat saran dari Handang Sukarno untuk membantu Syahrini maupun Ahmad Dhani.

Pada sidang itu Jaksa Asri menunjukkan bukti rekaman percakapan Handang dan Endang melalui whatsapp messenger (WA) pada 26 Oktober 2016 yang di dalamnya disebut-sebut nama Syahrini.

Pada sidang sebelumnya, Senin (20/3), jaksa penuntut umum menunjukkan gambar Nota Dinas Nomor ND 136.TA/PJ.051/2016 yang ditujukan untuk Direktur Penegakan Hukum dari Kasubdit Bukti Permulaan Handang Soekarno yang terkait dengan Syahrini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : ANTARA
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper