Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Begini Isi Pesan Pamit Rizal Ramli di WhatsApp

Sejumlah mantan menteri kabinet Presiden Joko Widodo berpamitan kepada kolega dan publik setelah purnatugas lewat media sosial Facebook, seperti Sudirman Said dan Ferry Mursyidan Baldan.
Menko Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli/Antara
Menko Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli/Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Sejumlah mantan menteri kabinet Presiden Joko Widodo berpamitan kepada kolega dan publik setelah purnatugas lewat media sosial Facebook, seperti Sudirman Said dan Ferry Mursyidan Baldan.

Rizal Ramli, mantan Menteri Koordinator Kemaritiman “melambaikan tangan” via pesan singkat WhatsApp.

“Saya telah mencoba berbuat yang terbaik untuk bangsa dan rakyat Indonesia. Terima kasih rakyat Indonesia. DR Rizal Ramli,” begitu bunyi pesan singkat yang dia kirim kepada Tempo sekitar pukul 08.39 WIB. Rizal juga mengirimkan pesan serupa kepada sejumlah grup obrolan WhatsApp.

Presiden mengumumkan sejumlah menteri baru sekitar pukul 11.00 WIB tadi lalu melantik mereka pada 13.30 WIB. Namun, nama-nama menteri itu sudah beredar sejak Selasa (26/7/2016), menjelang tengah malam.

Rizal digantikan Luhut Binsar Pandjaitan. Sedangkan, kursi Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan yang ditinggalkan Luhut ditempati Wiranto, Panglima ABRI era Presiden Soeharto serta Menteri Koordinator Politik dan Keamanan era Presiden Abdurrahman Wahid.

Rizal tak menjawab ketika ditanya bagaimana dia bisa dicopot dan apa yang disampaikan Presiden Jokowi dalam pertemuan tadi malam. Sebelum meluncur ke Istana sekitar pukul 21.00 pada Selasa (26/7/2016), Rizal tampil dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) di TV One.

Acara ILC tadi malam membahas reklamasi Teluk Jakarta dengan judul “Rizal vs Ahok”. Rizal menyampaikan berbagai alasan penghentian proyek reklamasi di Pulau G yang ditentang keras oleh Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Bahkan Rizal mengkritik keras Ahok sebagai pemimpin yang cengeng, lunak terhadap swasta yang membentuk negara dalam negara di area reklamasi, dan menciptakan dana off-budgeter model Orde Baru.

Rizal juga meminta Ahok tak selalu menyeret Jokowi dalam persoalan yang ditimbulkannya. Ahok tak hadir dalam acara ILC. Dia mewakilkan kepada pengacara dan pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menerangkan kebijakan soal reklamasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : JIBI
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo.co
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper