Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KABUT ASAP JAMBI: Udara di Jambi Berbahaya

- Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Provinsi Jambi Rosmeli, mengatakan bahwa indeks standar pencemaran udara (ISPU) di Jambi sudah kategori tidak sehat dan berbahaya karena asap.
Kabut asap menyebabkan sejumlah penerbangan di Jambi tertunda/Antara-Wahdi Setiawan
Kabut asap menyebabkan sejumlah penerbangan di Jambi tertunda/Antara-Wahdi Setiawan

Kabar24.com, JAMBI-- Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Provinsi Jambi Rosmeli, mengatakan bahwa indeks standar pencemaran udara (ISPU) di Jambi sudah kategori tidak sehat dan berbahaya karena asap.

"ISPU di kota Jambi hari ini 162 ppm kategori tidak sehat tidak sehat. Sementara di Kabupaten Muarojambi ISPU mencapai 351 ppm dan masuk kategori udara berbahaya," kata Rosmeli di Jambi, Kamis (3/9/2015).

Kepala BLHD Kota Jambi, Evi Primawati mengatakan, berdasarkan pemantauan, ISPU di dalam Kota Jambi sudah diangka 170 ppm dengan kategori tidak sehat

"Sebelumnya ISPU diangka 170 ppm dan kita lihat hari ini kabut sangat tebal. Hari ini kita prediksikan sudah masuk diangka 200 ppm atau masuk kategori sangat tidak sehat," kata Evi Primawati.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menggunakan masker saat keluar rumah dan untuk anak-anak khususnya yang rentan terkena dampak tersebut dianjurkan untuk tidak keluar ruangan.

"Khusus untuk anak-anak dan balita, kalau bisa jangan diajak keluar bepergian keluar ruangan," katanya menjelaskan.

BMKG

Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Jambi menyebu, kabut asap di wilayah Kota Jambi membuat jarak pandang ngedrop divisibility di bawah 500 meter.

"Kabut asap di wilayah Jambi lebih di dominasi dari wilayah Sumsel, karena dari trajektori arah angin menuju ke Jambi, titik api di Sumsel juga banyak yang tingkat keakuratannya diatas 100 persen," kata Prakirawan cuaca BMKG, Bahar Abdillah.

Untuk jumlah titik api atau Hotspot diwilayah Jambi terdeteksi 304 titik yang tersebar di Kabupaten Muaro Jambi (15 titik), Tebo (87 titik), Sarolangun (55 titik), Tanjung Jabung Barat/ Timur (37 titik), Kerinci (15 titik), Bungo (26 titik), Batanghari (33 titik) dan Sungai Penuh (satu titik).

"Kalau di Jambi keakuratannya rata-rata di bawah 100 persen, kita menyimpulkan kabut di Jambi didominasi dari hasil kebakaran hutan di Sumsel," katanya.

Bahar mengatakan, untuk peluang hujan di wilayah Jambi masih sangat kecil dan diprediksikan dalam sepekan kedepan Jambi masih akan diselimuti kabut asap.

"Peluang hujan masih sangat kecil di semua wilayah Jambi," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper