Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JOKOWI: Pemerintah Ingin Bangun Kultur Poltik Yang Menghindari Gesekan

Pemerintah ingin membangun kultur politik yang lebih baik dengan mengedepankan tata krama dan etika dalam bernegara, agar dapat mengurangi gesekan antar-lembaga negara.
Megawati Soekarnoputri dan Joko Widodo/Antara
Megawati Soekarnoputri dan Joko Widodo/Antara
Bisnis.com, BOGOR--Pemerintah ingin membangun kultur politik yang lebih baik dengan mengedepankan tata krama dan etika dalam bernegara, agar dapat mengurangi gesekan antar-lembaga negara.
 
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pihaknya ingin kebijakan dalam sistem kenegaraan berjalan secara terintegrasi. Seluruh lembaga tinggi negara pun memiliki kesamaan pemikiran dalam upaya membangun bangsa.
 
Kami ingin saling menjaga antarlembaga negara, antarinstitusi negara, sehingga jangan sampai ada gesekan, atau benturan dengan alasan apapun juga, katanya di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu abu (5/8).
 
Presiden Jokowi menuturkan forum konsultasi antarlembaga tinggi negara dapat menjadi wadah bagi pemerintah untuk melakukan konsolidasi kenegaraan. Pasalnya, masing-masing lembaga negara memiliki peran penting dalam upaya pembangunan nasional.
 
Menurutnya, pemerintah juga menginginkan penegakan hukum yang mengedepankan upaya pencegahan. Untuk membangun sistem hukum tersebut, pemerintah harus memberikan fasilitasi, agar dapat berjalan dengan baik.
 
Zulkifli Hasan, Ketua MPR, mengatakan Presiden Jokowi ingin menyamakan visi dengan lembaga tinghi negara lainnya untuk membangun Indonesia. Seluruh lembaga negara juga sepakat untuk mengindari politik gaduh, dan memberikan kesempatan kepada pemerintah melaksanakan programnya.
 
Kami harus menyamakan persepsi dan visi mengenai Indonesia yang lebih maju dengan menghindari politik gaduh, ujarnya.
 
Menurutnya, seluruh lembaga tinggi negara dapat menggunakan forum konsultasi untuk menyelesaikan persoalan yang ada. Forum konsultasi tersebut dapat dilakukan dua bulan sekali atau pada kesempatan pertama saat ada persoalan yang harus diselesaikan.
 
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lili Sunardi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper