Bisnis.com, JAKARTA — Polisi menjelaskan soal kronologi kecelakaan di Situbondo, Jawa Timur yang membuat Bendahara Umum Partai Demokrat Renville Antonio meninggal dunia.
Kapolres Situbondo AKBP Rezi Darmawan mengatakan kejadian itu terjadi sekitar 09.00 WIB. Kala itu, Renville tengah melakukan perjalanan dari Surabaya ke Banyuwangi dengan motor gede atau moge.
"Jadi, alamat di Surabaya menuju ke Banyuwangi dari Surabaya, dan untuk sekarang, sudah [diterjunkan] unit dari Satlantas Polres Situbondo," ujar Rezi kepada wartawan, Jumat (14/2/2025).
Dia menambahkan, almarhum Renville yang menggunakan motor besar diduga tertabrak oleh mobil niaga atau pikap berkelir hitam. Oleh karena itu, Rezi menekankan bahwa ini merupakan laka tunggal.
"Ya, jadi korban ini menggunakan motor besar, dari ada rombongan juga, mungkin tidak bersama-sama, tapi ada anggotanya yang mengikuti di belakang, kemudian tertabrak dengan kendaraan roda 4 pick up. Jadi, bukan kecelakaan tunggal," tambahnya.
Atas kejadian tersebut, Rezi menyatakan bahwa pihaknya telah mengamankan pengemudi pikap ke Polsek Asem Bagus. Sementara itu, Renville sudah di evakuasi ke rumah sakit setempat.
Baca Juga
"Sudah kita amankan untuk kita mintai keterangan, pengemudinya, kemudian kendaraannya, sudah kita amankan di Polsek Terdekat, di polsek Asem Bagus," pungkasnya.
Berdasarkan foto yang diterima Bisnis, terlihat kondisi Moge yang mengalami kerusakan pada sisi kanan belakang motor. Tampak, bagasi eksternal samping kanan moge yang telah lepas.
Secara keseluruhan, motor yang dikendarai Renville hanya mengalami lecet di bagian body motor. Sementara itu, untuk mobil pikap mengalami kerusakan pada bagian depan kanan.