Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan bocoran terkait rangkaian agenda pembekalan menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih besutan Prabowo Subianto di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah.
Dirinya mengaku antusias bakal menjalankan pembekalan selama tiga 3 hari di Magelang yang rencananya bakal dimulai pada 24 Oktober 2024.
“Kalau kembali ke Magelang, ke Akademi Militer, itu pasti ada nostalgianya. Karena kami ditempa di sana, sebagai seorang taruna kemudian juga menjadi perwira di sana,” tuturnya saat ditemui di Jakarta, Selasa (22/10/2024).
AHY lanjut membocorkan, pada agenda pembekalan itu tampaknya akan terdapat agenda outdoor yang bakal dijalankan oleh para menteri. Pasalnya, dia menyebut menteri Kabinet Merah Putih mendapat seragam lapangan jelang pelaksanaan agenda itu.
Putra sulung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini menjelaskan, agenda pembekalan di Akmil Magelang itu dilakukan dalam rangka membangun kedekatan antara Presiden Prabowo dengan para menterinya.
“Kemarin saya kaget dibagikan juga seragam itu, seragam lapangan mungkin juga ada kegiatan-kegiatan lapangan, saya tidak tahu. Yang jelas semangatnya adalah, yang saya tahu, melanjutkan pembekalan-pembekalan dilakukan langsung oleh Pak Presiden Prabowo sendiri,” pungkasnya.
Baca Juga
Sebelumnya, Prabowo Subianto juga telah mengadakan pembekalan bagi para calon menteri, wakil menteri, dan kepala badan di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada Rabu (16/10/2024).
Pembekalan yang diberi tajuk Hambalang Retreat itu berlangsung selama 2 hari mulai dari 16 – 17 Oktober 2024 sebelum akhirnya para menteri dan wamen Kabinet merah Putih itu dilantik pada Senin (21/10/2024).
Dalam menjalankan tugasnya sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan, Prabowo dibantu oleh 109 orang yang ada di dalam Kabinet Merah Putih. Sebanyak 53 di antaranya merupakan menteri dan kepala badan setingkat menteri dan sisanya sebanyak 56 wakil menteri.