Bisnis.com, JAKARTA - Majas litotes adalah salah satu gaya bahasa yang kerap kali kita temukan di kehidupan sehari-hari. Simak pengertian majas litotes dan contohnya dalam artikel ini.
Majas litotes adalah gaya bahasa yang digunakan untuk merendahkan atau mengecilkan suatu hal. Atau dengan kata lain, majas litotes digunakan untuk menyatakan sesuatu dengan cara yang berlawanan dari kenyataan.
Tujuan penggunaan majas litotes adalah untuk menunjukkan kerendahan hati, kesopanan, atau untuk memberikan efek tertentu dalam sebuah kalimat. Dalam pengertian apa itu majas litotes, gaya ini seringkali menggunakan bentuk negatif untuk menyatakan sesuatu yang sebenarnya bersifat positif.
Dalam majas litotes, makna yang sebenarnya berlawanan dengan kata-kata yang digunakan.
Fungsi majas litotes antara lain membuat pembicara atau penulis tampak lebih rendah hati dan sopan, mengurangi kesan sombong atau angkuh, menciptakan efek lucu atau satire, dan membuat suatu pernyataan menjadi lebih menarik dan berkesan.
Apa itu Majas Litotes
Majas litotes adalah salah satu jenis majas yang digunakan untuk merendahkan diri dengan cara menyatakan sesuatu yang sebenarnya lebih dari yang diungkapkan. Gaya bahasa ini sering dipakai untuk menunjukkan kesopanan dan kerendahan hati. Misalnya, seseorang yang memiliki rumah besar bisa mengatakan, "Silakan mampir ke gubuk kami," padahal rumahnya jauh lebih bagus dari gubuk.
Baca Juga
Ciri Kalimat dengan Majas Litotes
Ciri-ciri kalimat dengan gaya bahasa litotes:
- Mengandung penurunan kualitas atau kuantitas dari keadaan yang sebenarnya.
- Digunakan untuk menunjukkan kerendahan hati atau merendah.
- Umumnya dipakai dalam situasi percakapan informal, terutama saat ingin menghindari kesan sombong.
Contoh Majas Litotes dan Artinya
- "Saya hanya orang biasa." (Padahal mungkin orang tersebut memiliki banyak prestasi.)
- "Maafkan saya, saya tidak terlalu pintar." (Padahal mungkin orang tersebut sangat cerdas.)
- "Selamat datang di gubuk saya." (Padahal mungkin rumahnya sangat mewah.)
- "Saya tidak terlalu lapar." (Padahal mungkin sangat lapar.)
- "Hadiah ini tidak seberapa." (Padahal hadiahnya mungkin sangat berharga.)
- "Saya tidak terlalu pandai bernyanyi." (Padahal mungkin suaranya sangat merdu.)
Itulah tadi penjelasan apa itu majas litotes dan contohnya.