Bisnis.com, JAKARTA -- Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia tiba-tiba berubah pikiran. Ia akhirnya mencalonkan kadernya sendiri, Airin Rachmi Diany, dan meninggalkan kapal besar, Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, di Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada Banten.
Bahlil beralasan bahwa tidak elok jika melepas Airin diusung partai lain. Apalagi, keluarga Airian memiliki sejarah panjang dengan partai berlambang beringin. Mereka yang berjibaku mempertahankan Golkar menjadi partai dominan di wilayah paling ujung pulau Jawa tersebut.
Bahlil juga beralasan bahwa langkah untuk mendeklarasikan dukungan terhadap Airin–Ade pada tahap-tahap akhir merupakan strategi partai.
Dia menyebut Golkar telah mengumumkan bakal calon kepala daerah yang diusung untuk 37 provinsi serta 514 kabupaten/kota, dan Banten menjadi daerah terakhir yang diumumkan.
Bahlil, yang baru dipilih secara aklamasi sebagai ketua umum pada pekan lalu, mengaku bahwa keputusan untuk mendukung Airin–Ade melalui lobi-lobi dan tarik-menarik politik.
Apalagi, partainya sebelumnya telah memberikan surat rekomendasi atau form B1.KWK kepada bakal pasangan calon dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Andra Soni–Dimyati Natakusumah.
"Hari ini kami akan mengumumkan salah satu kader terbaik partai Golkar. Yaitu untuk Provinsi Banten yang pasti teman-teman tunggu-tunggu dari kemarin-kemarin memang ini prosesnya panjang," ujarnya di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Selasa (27/8/2024).
Bahlil menyebut banyak yang berminat untuk mengusung Airin di Pilkada Serentak 2024.
Sekadar informasi, sehari sebelumnya Airin telah resmi menerima rekomendasi dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
PDIP merupakan partai yang menaungi bakal calon Airin, Ade Sumardi.
"Memang kalau barang bagus itu pasti banyak yang minat. Kalau nggak barang bagus itu mungkin sedikit yang berminat. Saking bagusnya ada juga yang meminta, ‘kalau bisa ikut kami saja’," ujar pria yang juga Menteri ESDM itu.
Bahlil lalu mengemukakan partainya selalu menghargai perbedaan. Dia mengatakan Airin merupakan anak kandung Golkar sehingga dirasa tidak pas apabila tidak diantarkan oleh 'ibu kandungnya' untuk ikut berkompetisi.
"Bahwa hari ini Partai Golkar menyerahkan B1.KWK kepada pasangan calon gubernur Provinsi Banten. Yaitu Ibu Airin dari Partai Golkar dan pasangannya wakil gubernur yaitu Pak Ade Sumardi. Semoga calon ini akan membawa perubahan besar bagi pembangunan Provinsi Banten," tuturnya.
Diusung PDIP
Sebelumnya, PDIP resmi mengusung Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi untuk maju calon gubernur dan wakil gubernur Banten.
Pengumuman tersebut disampaikan oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin siang (26/8/2024).
"Dari Provinsi Banten, Ibu Airin Rachmi Diany tepuk tangan yang meriah, didampingi Ade Sumardi sebagai Ketua DPD PDIP Banten. Jadi Banten ini sudah bergelora, kemarin rakyat sudah mengukuhkan pasangan ini. Meskipun ada hambatan kiri kanan, tapi harus ada fighting spirit kata Bu Mega," ujar Hasto.
Sebelumnya, deklarasi Airin-Ade Sumardi telah berlangsung pada Minggu (25/8/2024). Adapun, penyerahan rekomendasi kepada Airin dilakukan oleh Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah.
"Keputusan DPP Partai, calon gubernur Airin Rachmi Diany dan calon wakil gubernur Ade Sumardi," kata Basarah.
Berdasarkan undangan internal PDIP yang diterima Bisnis, deklarasi tersebut bertempat di ICE BSD, Tangerang, Banten pada Minggu (25/8/2024).
Selain bacagub-bacawagub, PDIP juga bakal mengusung Walikota dan Bupati di wilayah Banten pada agenda deklarasi Airin-Ade. Sejauh ini hanya PDIP dan Golkar yang belum memutuskan untuk merapat ke Koalisi Banten Maju. Koalisi gemuk itu diisi oleh 10 partai mulai dari Gerindra, PKS, Demokrat, NasDem, PKB, PAN, PPP, PSI, Garuda dan Prima.
Partai yang tergabung pada Koalisi Indonesia Maju menyatakan untuk sepakat untuk mendukung Andra Soni-Dimyati Natakusumah di Pilkada Banten 2024.
Adapun, deklarasi Airin-Ade menandakan kesiapan PDIP-Golkar untuk berkompetisi dengan Koalisi Banten Maju yang mengusung pasangan Andra Soni dan Dimyati Natakusumah.
Airin Idolakan Mega
Adapun Airin Rachmi Diany mengaku bahwa Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri adalah salah satu tokoh politik Indonesia yang dikagumi.
Hal ini disampaikan Airin dalam konferensi pers yang dihelat di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (27/8/2024).
“Bagi saya, saya salut seorang perempuan dengan seusia beliau yang hari ini mampu memimpin partai politik,” jelas Airin dalam konferensi pers tersebut.
Airin memuji bahwa Megawati merupakan presiden Indonesia perempuan pertama di Tanah Air.
Airin juga kembali menjelaskan beberapa pesan dari sang Ketum bahwa perempuan harus kuat, tegas dan turun ke lapangan.
Airin juga merespon soal namanya yang disebut dengan keras oleh Megawati beberapa kali, kala partai berlogo banteng tersebut mengumumkan Bakal Calon Kepala Daerah / Wakil Kepala Daerah di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin (26/8/2024).
Bukan merasa dimarahi, Airin mengaku bahwa ia merasa seperti bentuk kasih sayang Ibu Mega terhadapnya, sebagai seorang perempuan.