Bisnis.com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah membentuk Kantor Komunikasi Kepresidenan. Pembentukan lembaga non-struktural ini dilakukan melalui Peraturan Presiden (Perpres) No.82/2024 tentang Kantor Komunikasi Kepresidenan tertanggap 15 Agustus 2024.
Dalam hal ini, Jokowi telah mengangkat Hasan Nasbi menjadi Kepala Kantor Komunikasi Presiden. Hasan merupakan mantan juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming di Pilpres 2024.
"Memutuskan, menetapkan dan seterusnya. Pertama, mengangkat masing-masing, Saudara Hasan Nasbi sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan," demikian bunyi Keppres yang dibacakan Jokowi di Istana Kepresidenan, Senin (19/8/2024).
Lembaga yang dipimpin oleh Hasan itu bakal menggeser tugas Kantor Staf Presiden (KSP) yang dikepalai Purn Jenderal TNI Moeldoko, khususnya pada pengelolaan strategi komunikasi di lingkungan lembaga kepresidenan.
"Pada saat Peraturan Presiden ini mulai berlaku, pelaksanaan fungsi di bidang pengelolaan strategi komunikasi di lingkungan lembaga kepresidenan, serta pengelolaan strategi komunikasi politik dan diseminasi informasi yang dilaksanakan oleh Kantor Staf Presiden sebagaimana diatur dalam peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2OL9 tentang Kantor Staf Presiden [Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2Ol9 Nomor 244], dialihkan menjadi tugas dan fungsi Kantor Komunikasi Kepresidenan," bunyi Pasal 48 Ayat (1) Perpres No.82/2024.
Sebagai informasi, Hasan Nasbi merupakan pengamat politik sekaligus pendiri Lembaga Survei Cyrus Network.
Baca Juga
"Sekarang kan saya kerja, dilantik, bekerja untuk Pak Jokowi," kata Hasan Nasbi saat tiba di Istana Negara, Jakarta dikutip dari Antara, Senin (19/8/2024).
Hasan Nasbi membenarkan dia akan dilantik sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan. Dia mengaku baru mendapat kabar akan dilantik sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan pada Minggu (18/8) pagi.
Saat dikonfirmasi soal cakupan tugasnya, ia mengatakan akan memberikan penjelasan lebih lanjut usai acara pelantikan.
"Nanti tunggu selesai dilantik baru kita kasih tahu," ujar Hasan Nasbi.
Hasan Nasbi diketahui juga pernah mendampingi Presiden Jokowi saat kunjungan kerja ke Sumatera Selatan (Sumsel) pada Mei 2024 lalu.
Saat momen mendampingi tersebut, ia menilai Presiden memiliki komunikasi yang luar biasa kepada masyarakat.
"Ya kalau Pak Jokowi kan komunikasinya luar biasa, komunikasi verbal dan non-verbalnya, jago. Apa saja yang dilakukan dan keluar dari Pak Jokowi selalu jadi berita kan," ujar Hasan Nasbi.
Tugas dan Fungsi Kantor Komunikasi Kepresidenan
Dilansir laman setkab.go.id, Kantor Komunikasi Kepresidenan memiliki sejumlah fungsi yakni pelaksanaan analisis isu dan informasi aktual, strategis, dan politik terhadap kebijakan strategis dan program prioritas Presiden.
Kemudian, pelaksanaan pengelolaan materi dan strategi komunikasi atas isu dan informasi aktual, strategis, dan politik terhadap kebijakan strategis dan program prioritas Presiden.
Adapun, pelaksanaan diseminasi informasi dan media komunikasi kebijakan strategis dan program prioritas Presiden; serta pelaksanaan koordinasi dan sinkronisasi informasi strategis dan evaluasi komunikasi antarkementerian/lembaga terhadap kebijakan strategis dan program prioritas Presiden.
Sebagai informasi, Kantor Komunikasi Kepresidenan berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden. Strukturnya, terdiri atas Kepala, Deputi Bidang Materi Komunikasi dan Informasi, Deputi Bidang Diseminasi dan Media Informasi, Deputi Bidang Koordinasi Informasi dan Evaluasi Komunikasi, dan Juru Bicara Presiden.