Bisnis.com, JAKARTA -- Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih Indonesia Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, Rabu (31/7/2024).
Pertemuan antara Prabowo dan Putin berlangsung di Kremlin, Moskow, Rusia, sebagaimana diunggah oleh Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia di akun media sosial Instagram @rusemb_indonesia.
Dalam penggalan video berdurasi tidak sekitar 20 detik itu, Prabowo terlihat disambut oleh Putin dalam suatu ruangan pertemuan di Kremlin. Keduanya juga bersalaman dan berfoto bersama.
"Yang Mulia, terima kasih," ujar Prabowo saat menjabat tangan Putin. Adapun, pihak Kremlin melalui unggahan media sosial Instagram juga mengabadikan momen pertemuan antara kedua politisi itu.
Prabowo disebut mengunjungi Putin dalam rangka kunjungan kerja. Pihak Kremlin menuliskan bahwa negosiasi-negosiasi dimulai dari percakapan yang dilakukan dengan dekat.
Pertemuan itu juga dihadiri oleh Asisten Kepresidenan Yuri Ushakov; Wakil Perdana Menteri sekaligus Ketua Komisi Gabungan Kerja Sama Perdagangan, Ekonomi dan Teknis Rusia-Indonesia Denis Manturov; serta Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov.
"Saya sangat senang bertemu dengan anda. Selamat siang! Selamat datang," ujar Putin sebagaiman ditulis oleh akun Instagram @russian_kremlin.
Pada unggahan tersebut, Putin menyebut Rusia mengenal Indonesia sebagai teman. Prabowo dikenal juga sebagai tokoh militer sekaligus politik di Indonesia, dan dikenal memiliki hubungan baik dengan mitra di Rusia.
"Indonesia dan Rusia telah dihubungkan dengan hubungan pertemanan yang lama selama puluhan tahun. Tahun depan kita akan merayakan 75 tahun hubungan diplomatik antara kedua negara kita," kata Putin sebagaimana ditulis dalam oleh akun Instagram itu.
Putin pun menyebut hubungan ekonomi dan perdagangan antar kedua negara berhasil berkembang, kendati adanya pandemi dan berbagai kejadian di Rusia.
Hubungan perdagangan antara Rusia-Indonesia bahkan disebut berlipat ganda di beberapa tahun belakangan. Dia berharap agar tren hubungan niaga kedua negara terus bertahan.
Tidak hanya itu, Putin turut menyampaikan harapannya agar Perjanjian Perdagangan Bebas Eurase-Indonesia atau Eurase-Indonesia Free Trade Zone Agreement yang sudah siap untuk ditandatangani, bisa memainkan peran positif dan signifikan untuk mengembangkan hubungan ekonomi dan perdagangan kedua negara.
"Pasa Eurasia itu besar dan luas. Paar Indonesia, negara dengan populasi hampir 300 juta, juga menjadi minat besar bagi Rusiam," tuturnya.
Berdasarkan pemberitaan Bisnis sebelumnya, Prabowo diketahui tengah melakukan kunjungan kerja ke sejumlah negara lain seperti Prancis dan Turki.
