Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aguan Senang Basuki Jadi Plt Kepala Otoria IKN, Kenapa?

Pemimpin Konsorsium Nusantara Sugianto Kusuma atau Aguan tampak senang jika Menteri PUPR Basuki jadi Plt. Kepala Otoria IKN.
Akbar Evandio,Surya Dua Artha Simanjuntak
Rabu, 5 Juni 2024 | 09:01
Politisi PDI Perjuangan (PDIP) Maruarar Sirait makan malam bersama konglomerat ternama Indonesia, yaitu Sugianto Kusuma alias Aguan, Prajogo Pangestu, Franky Oesman Widjaja, hingga Boy Thohir. Dok IG @maruararsirait.
Politisi PDI Perjuangan (PDIP) Maruarar Sirait makan malam bersama konglomerat ternama Indonesia, yaitu Sugianto Kusuma alias Aguan, Prajogo Pangestu, Franky Oesman Widjaja, hingga Boy Thohir. Dok IG @maruararsirait.

Bisnis.com, JAKARTA - Pemimpin Konsorsium Nusantara Sugianto Kusuma atau Aguan tampak senang jika Menteri PUPR Basuki jadi Plt. Kepala Otoria IKN.

Hal tersebut disampaikan Aguan saat groundbreaking Astra Biz Center dan Nusantara Botanical Garden di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada Selasa (4/6/2024).

Pada kesempatan tersebut, Aguan menyambut baik pemilihan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebagai pengganti sementara Kepala Otorita IKN.

Menurut Aguan, penunjukan Menteri PUPR sebagai Plt. Kepala Otoria IKN akan mempercepat segala urusan yang berhubungan dengan pembangunan ibu kota negara baru tersebut.

"Apa lagi sekarang PJ-nya Pak basuki, saya yakin kita bisa maju lebih pesat, segala urusan bisa diambil lebih cepat, jadi semua investor semua juga confident bahwa ini penggantiannya ini," ujarnya.

Seperti diketahui, Bambang Susantono mundur dari jabatannya sebagai Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN). Informasi ini disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno pada Senin (3/6/2024).

Selain Bambang Susantono, Pratikno mengatakan bahwa Dhony Rahajo juga mengundurkan diri dari posisi sebagai Wakil Kepala Badan Otorita IKN.

Ada banyak isu simpang siur di balik pengunduran Bambang dan Dhony. Bahkan, PDIP sempat mengatakan bahwa Kepala Otoria IKN sengaja dimundurkan, bukan mengundurkan diri.

Hal tersebut disampaikan oleh Anggota Komisi VI dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Deddy Sitorus.

Deddy mengaku sudah mendengar berbagai masalah yang dialami oleh Otorita IKN yang membuatnya dipaksa untuk mundur.

"Yang saya dengar bukan mundur tetapi dimundurkan karena tidak mampu memenuhi target yang diberikan," ungkap Deddy dalam keterangan tertulis, Senin (3/6/2024).

Dia menjelaskan, setidaknya ada lima permasalahan utama yang buat Bambang Susantono tak bisa penuhi target. Pertama, hingga kini belum ada satu investor yang berikan kepastian untuk berinvestasi di IKN.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper