Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jalur Contraflow Sangat Berbahaya, Sebaiknya Dihindari Pengemudi

Rekayasa lalu lintas atau contraflow dinilai dibutuhkan untuk mengurai kemacetan meskipun berisiko tinggi dalam kecelakaan lalu lintas.
Kondisi mobil yang terbakar dalam kecelakaan di jalur contraflow KM 58 jalan Tol Jakarta-Cikampek. (ANTARA/Ali Khumaini)
Kondisi mobil yang terbakar dalam kecelakaan di jalur contraflow KM 58 jalan Tol Jakarta-Cikampek. (ANTARA/Ali Khumaini)

Bisnis.com, JAKARTA - Kecelakaan maut yang menimpa mobil Daihatsu Gran Max di jalur contraflow KM 58, Cikampek, Jawa Barat, dinilai sangat berbahaya bagi pengendara kendaraan roda empat atau lebih. Sebaiknya memilih jalur lain apabila masih memungkinkan.

Training Director sekaligus Pendiri Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengungkap alasan mengapa jalur contraflow sangat berbahaya.

“Saya selalu menyarankan untuk tidak memilih jalur contraflow ketika masih punya opsi [jalur] yang lain,” katanya seperti dikutip dari Antara, Selasa (9/4/2024).

Contraflow adalah salah satu sistem rekayasa lalu lintas yang dilakukan dengan cara mengubah sebagian arah arus lalu lintas kendaraan di jalan yang sedang mengalami kemacetan. Rekayasa lalu lintas ini diterapkan saat arus mudik Lebaran.

Cara kerja contraflow, yakni menggunakan jalur lalu lintas yang mengalir pada arah yang berlawanan, disertai pembatas yang tidak permanen, misalnya dengan traffic cone (kerucut lalu lintas). Ini tentu sangat berisiko tabrakan dari arah berlawanan, jelas Jusri.

“Ini seakan jalur yang mematikan, di sisi kiri ada tembok, sementara sisi kanannya ada kendaraan lain dari arus berlawanan. Sering ditemui ketika lengah sedikit saja, sangat mungkin untuk keluar jalur masuk ke lajur lawan, hingga terjadi tabrakan beruntun karena distraksi motorik,” ujar Jusri.

Dia menekankan kepada pengguna jalan untuk tidak menggunakan contraflow jika masih memungkinkan. Sangat tidak disarankan untuk menggunakan lajur tersebut apabila kondisi fisik dan psikis sedang lelah atau tidak siap.

Tidak hanya pengemudi, Jusri mengatakan penumpang  harus mempersiapkan diri sebaik mungkin saat hendak melalui contraflow, misalnya tidak sedang menahan buang air, hingga tidak mengganggu konsentrasi pemegang kemudi.

“Karena saat di contraflow tidak mungkin mobil berhenti untuk alasan dan keperluan buang air, istirahat, dan lain-lain, sebab tidak ada rest area atau jalur berhenti, harus jalan terus. Pengemudi juga wajib dalam kondisi prima, karena orang yang kelelahan atau mengantuk akan kehilangan banyak kemampuan motorik dan kognitifnya,” tuturnya.

Jalur contraflow mulai diterapkan pada Jumat, 5 April 2024, saat lalu lintas mudik Lebaran mulai mengalami peningkatan. Jalur contraflow dimulai di ruas tol Cikampek hingga jalur oneway di ruas tol Cipali.

Pemudik dapat menggunakan lajur tersebut untuk menghindari kemacetan yang sedang terjadi. Namun, banyak yang belum menyadari bahwa contraflow memiliki risiko kecelakaan yang lebih besar dari jalur normal.

Contohnya pada peristiwa yang terjadi Senin (8/4/2024) siang, kendaraan Gran Max yang melaju di lintasan contraflow dari arah Jakarta, tiba-tiba masuk pada jalur berlawanan dan menabrak bus Primajasa dari arah Cikampek.  

Kecelakaan tersebut melibatkan 3 kendaraan yang mengalami tabrakan, saat contraflow diberlakukan pada pagi hari ini. Pihak kepolisian memastikan korban tewas mencapai 12 orang.

Kebijakan contraflow sempat dihentikan saat proses evakuasi. Kini kebijakan itu diberlakukan kembali. Menurut Kapolri kebijakan contraflow diperlukan untuk mengurai kemacetan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hendri T. Asworo
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper