Binis.com, JAKARTA - Ada yang menarik dari hasil Pemilu Indonesia dan Rusia tahun 2024 ini. Baik Prabowo ataupun Vladimir Putin sama-sama meneng telak atas lawannya.
Di Indonesia, KPU telah mengumumkan bahwa Prabowo-Gibran menjadi Presiden dan Wakil Presiden terpilih di Pemilu 2024 ini.
Sementara itu, Vladimir Putin menjadi presiden Rusia terpilih untuk periode kelima berdasarkan perhitungan sementara pemilihan 2024.
Prabowo dan Putin kemudian sama-sama berpidato di depan pendukungnya.
Namun Prabowo dan Putin punya nasib yang berbanding terbalik. Diketahui, Putin cukup "disayang" lawan politiknya.
Berdasarkan laporan live video The Times and The Sunday Times, Vladimir Putin tampil perdana di Lapangan Merah atau Red Square, Moskow, Senin (18/3/2024) waktu setempat bersama tiga kompetitornya, Vladislav Davankov, Nikolay Kharitonov dan Leonid Slutsky.
Baca Juga
Putin berpidato penuh dengan semangat di depan ribuan orang yang berkumpul di Red Square untuk memperingati 10 tahun aneksasi Krimea oleh Rusia. Acara bermula diiringi dengan nyanyi-nyayian.
Bahkan, situs France24 melaporkan bahwa Pemilu di Rusia kali ini tidak menimbulkan banyak ketegangan yang cukup berarti.
Salah satu alasannya karena Putin sudah benar-benar menjadi "orang kuat" di Rusia. Ia sudah memerintah negara berjuluk Beruang Merah tersebut selama hampir setengah abad dan akan mendapatkan masa jabatan selama 6 tahun lagi.
Nasib Prabowo
Hal yang berbeda terjadi pada Prabowo Subianto. Pada pidato pertamanya setelah ditetapkan menang Pilpres 2024 tadi malam, Prabowo bahkan tidak ditemani oleh Wakinya, Gibran Rakabuming Raka.
Dari pantuan Bisnis, Gibran hari ini, Kamis 21 Maret 2024 masih berada di Solo dan baru saja mejamu para tamu yang merupakan rombongan Komisi X DPR RI.
Tak berhenti sampai di situ, lawan politik Prabowo-pun kompak "menyerang" lantaran mengaku tak terima dengan hasil yang dibacakan KPU tadi malam.
Sebelum KPU membacakan rekapitulasi tadi malam, calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengaku sudah siap dengan hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Dia menegaskan bahwa akan mengikuti proses yang berjalan dan sudah menyiapkan banyak hal dengan tim hukumnya.
"Kita sudah siap. Kita sudah menyiapkan banyak hal ya. Tim hukum kita juga sudah siap. Maka kita akan ikuti proses. Insya Allah temen-temen sudah menyiapkan dengan baik," katanya, saat ditanyai awak media, di Jakarta, pada Rabu (20/3/2024).
Sementara itu, pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar telah resmi mengajukan gugatan atas penetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) tentang hasil Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Ketua Tim Hukum Nasional (THN) Anies-Cak Imin, Ari Yusuf Amir mengatakan pihaknya telah resmi mendaftarkan permohonan ke MK pada pukul 01.00 WIB dini hari.
"Alhamdulillah, hari ini Insyaallah kami resmi mendaftarkan permohonan hasil Pemilu ini ke Mahkamah Konstitusi. Pagi tadi jam 01.00 secara online kami sudah masukkan pendaftarannya," katanya, kepada awak media dalam konferensi pers di Markas Timnas AMIN, Menteng, Jakarta, pada Kamis (21/3/2024).