Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sekolah Kedokteran Ini Gratiskan Biaya Kuliah Usai Terima Donasi Rp15,7 Triliun

Albert Einstein College of Medicine di AS bikin menggratiskan biaya kuliah usai menerima sumbangan sebesar Rp15,7 triliun.
Sekolah Kedokteran Ini Gratiskan Biaya Kuliah Usai Terima Donasi Rp15,7 Triliun. Ilustrasi wisuda mahasiswa / freepik
Sekolah Kedokteran Ini Gratiskan Biaya Kuliah Usai Terima Donasi Rp15,7 Triliun. Ilustrasi wisuda mahasiswa / freepik

Bisnis.com, JAKARTA – Sekolah Kedokteran Albert Einstein (Albert Einstein College of Medicine) di Amerika Serikat (AS) menggratiskan biaya kuliah bagi mahasiswanya usai menerima sumbangan sebesar US$1 miliar atau setara dengan Rp15,7 triliun.

Pihak kampus mengatakan bahwa donasi bersejarah dari Dr. Ruth Gottesman tersebut berdampak langsung kepada para mahasiswa, utamanya yang sedang menempuh tahun keempat. Para mahasiswa itu akan mendapatkan penggantian uang sekolah yang dibayarkan untuk musim semi 2024.

Dekan Albert Einstein College of Medicine, Yaren Tomer mengatakan bahwa mulai Agustus mendatang, semua mahasiswa akan lulus dari kampus tersebut tanpa membayar biaya sepeser pun.

“Sumbangan ini secara radikal mengubah kemampuan kami untuk terus menampung mahasiswa yang berkomitmen terhadap misi kami, bukan hanya bagi mereka yang mampu,” kata Yaron Tomer, dikutip dari New York Post pada Jumat (8/3/2024).

Menurut keterangan pihak kampus, biaya pendidikan yang harus ditanggung mahasiswa kedokteran selama setahun mencapai US$59.000 atau sekitar Rp920,1 juta.

Adapun, sumbangan sebesar Rp15,7 triliun tersebut diyakini merupakan yang terbesar sepanjang sejarah di AS.

Ruth Gottesman merupakan mantan profesor di sekolah kedokteran tersebut. Perempuan berusia 93 tahun itu mewarisi kekayaan mendiang suaminya, David “Sandy” Gottesman yang merupakan sosok kawakan Wall Street dan investor awal di perusahaan induk keuangan Warren Buffet, Berkshire Hathaway.

“Saya sangat berterima kasih kepada mendiang suami saya, Sandy, karena telah mewariskan dana ini kepada saya, dan saya merasa diberi hak istimewa untuk memberikan hadiah ini untuk tujuan yang mulia,” kata Gottesman dalam sebuah pernyataan.

Rekam jejak Gottesman di kampus tersebut dimulai pada 1968, ketika dia bergabung dengan Pusat Evaluasi dan Rehabilitasi Anak dan mengembangkan pendukung anak-anak dengan ketidakmampuan belajar.

Dia mendirikan program pendidikan bagi orang dewasa pertama di pusat tersebut pada 1992, lantas diangkat sebagai direktur pendiri Pusat Perawatan Disabilitas Belajar Emily Fisher Landau pada 1998.

Sumbangan Rp15,7 triliun tersebut menambah serangkaian donasi filantropis Gottesman bersama mendiang suaminya ke Albert Einstein College of Medicine.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper