Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengakui dirinya juga seorang petugas partai.
Istilah 'petugas partai' menjadi sorotan publik usai Megawati menyematkannya pada Jokowi meskipun statusnya kini adalah Presiden RI.
“Saya pun petugas partai karena saya dijadikan dalam kongres partai, karena diminta saya sebagai ketua umum harus memenangkan anggota harus diperbanyak,” ujarnya dikutip dalam tayangan Youtube KompasTV, Kamis (8/2/2024).
Meskipun begitu, Megawati mengaku tak pernah mengintervensi Jokowi sebagai pemimpin negara. Tugasnya, sebagai ketua partai pengusung hanya sebatas memberikan usulan atau masukan kepada Kepala Negara.
Setiap usulan yang diberikan selama ini, katanya, dikembalikan sepenuhnya kepada Jokowi, apakah diterima atau tidak. Mengingat, orang nomor satu di Indonesia itu tetap memiliki hak prerogatif.
“Nanti tanya sama pak Jokowi apakah saya dikte? Tidak. Saya memberikan usul dan saran. Boleh dong, masa saya punya pengalaman tidak boleh diberikan,” pungkas Megawati.
Baca Juga
Adapun, label petugas partai juga melekat pada Ganjar Pranowo sebagai capres 2024-2029. Label ini sedikit banyak membuat publik meragukan independensi seorang Ganjar dalan memimpin negara jika nentinya memenangi Pilpres.