Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Di Hadapan KPK, Prabowo-Gibran Bakal Beberkan Jurus Berantas Korupsi

Prabowo-Gibran akan menjelaskan komitmennya dalam pemberantasan korupsi dalam dialog bersama KPK nanti malam
Di Hadapan KPK, Prabowo-Gibran Bakal Beberkan Jurus Berantas Korupsi . Bakal calon presiden Prabowo Subianto (kiri) dan wakil presiden Gibran Rakabuming Raka tiba di Rumah Sakit Pusat Angkata Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, Kamis (26/10/2023). JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Di Hadapan KPK, Prabowo-Gibran Bakal Beberkan Jurus Berantas Korupsi . Bakal calon presiden Prabowo Subianto (kiri) dan wakil presiden Gibran Rakabuming Raka tiba di Rumah Sakit Pusat Angkata Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, Kamis (26/10/2023). JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Tim Kampanye Nasional (TKN) menegaskan Prabowo-Gibran bakal fokus memperkuat pencegahan sekaligus pemberantasan tindak pidana korupsi di Indonesia.

Ketua bidang Hukum TKN Prabowo-Gibran, Hinca Panjaitan menegaskan bahwa Capres Prabowo Subianto bakal hadir memenuhi undangan KPK nanti malam untuk memaparkan visi dan misinya dalam bidang pemberantasan korupsi di Indonesia.

Hinca mengatakan bahwa Prabowo sudah menyiapkan gagasan yang cukup efektif dalam memberantas korupsi di Indonesia.

"Pak Prabowo akan hadir nanti di KPK dan menyampaikan gagasannya tentang pemberantasan korupsi dan memperkuat reformasi politik, hukum dan birokrasi," tutur Hinca kepada Bisnis di Jakarta, Rabu (17/1).

Menurut Hinca, salah satu komitmen paslon Prabowo-Gibran dalam pemberantasan korupsi adalah pengembalian keuangan negara yang akan dimaksimalkan dari para koruptor.

"Prinsip dasarnya adalah mengembalikan semua uang yang dikorupsi dan seluruh harta kekayaan yang didapatkan dari hasil korupsi harus dikembalikan ke negara," kata Hinca.

Hinca juga mengatakan bahwa Prabowo-Gibran tidak akan pandang bulu dan pilih kasih dalam menindak koruptor. Menurut Hinca, para pelaku korupsi harus dihukum dengan hukuman maksimal.

"Harus ditindak tegas para pelaku korupsi," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper