Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Survei Terbaru Capres, Suara Prabowo-Gibran Tembus 50%

Berikut 5 hasil survei terbaru elektabilitas capres-cawapres 2024, Prabowo-Gibran masih unggul, Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin bersaing ketat
Survei Terbaru Capres, Suara Prabowo-Gibran Tembus 50%. Capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto (kiri) dan Gibran Rakabuming Raka tiba di lokasi debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024). Debat kali ini bertemakan pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Survei Terbaru Capres, Suara Prabowo-Gibran Tembus 50%. Capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto (kiri) dan Gibran Rakabuming Raka tiba di lokasi debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024). Debat kali ini bertemakan pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Bisnis.com, JAKARTA - Pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka masih mengamankan posisi puncak di beberapa hasil terbaru survei capres 2024.

Berbeda nasib dengan Prabowo-Gibran, posisi kedua dan ketiga terpantau ketat antara paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan paslon nomor 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Berikut 5 hasil survei terbaru elektabilitas capres-cawapres 2024:

1. Indonesia Polling Stations (IPS)

IPS telah telah melakukan pemungutan suara terhadap responden untuk menentukan presiden dan wakil presiden jika ditentukan awal bulan ini. Hasilnya, Prabowo-Gibran berada di posisi puncak dengan meraup 51,8% suara.

Disusul, Anies-Muhaimin sebanyak 21,3% dan Ganjar-Mahfud sebesar 19,2 persen. Sementara, masyarakat yang belum bisa membuat keputusan sebesar 7,7%.

Peneliti IPS, Alfin Sugianto mengatakan perolehan tersebut dipengaruhi dari hasil debat capres pada (7/1/2024). Pada intinya, duet Ganjar-Anies telah menjadi bumerang dengan menghasilkan simpati terhadap Prabowo.

Adapun, survei IPS ini dilakukan tanggal 7 hingga 14 Januari 2024 di 38 provinsi. Jumlah sampel survei IPS kali ini sebesar 1220 responden, diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak bertingkat dengan Margin of error (Moe) +/- 2,8 persen, dan pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. 

Dalam hal ini, IPS melakukan pemungutan suara dengan menggunakan teknik wawancara melalui telepon yang diklaim dilakukan tenaga terlatih dengan bantuan pedoman kuesioner.

2. Survei and Polling Indonesia (SPIN)

Survei SPIN melakukan polling dalam kurun waktu 8 - 14 Januari 2024 dengan melibatkan 2.178 responden di seluruh provinsi di Indonesia.

Metode yang digunakan adalah multistage random sampling dengan teknik pengumpulan data yakni direct interview dengan bantuan kuesioner. Adapun, SPIN menggunakan pengambilan sampel dengan MoE sebesar 2,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Hasilnya, Prabowo-Gibran memperoleh 50,9% suara. Ganjar-Mahfud meraup 23,5% dan posisi paling buncit yaitu Anies-Muhaimin dengan mengumpulkan suara 18,7%.

Direktur Direktur eksekutif Survei and Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara menilai, upaya Ganjar dan Anies yang mencoba mendegradasi Prabowo Subianto dalam debat ketiga ternyata tidak berhasil. 

"Koreksi dukungan tersebut merupakan dampak dari gaya debat Anies yang menyerang Prabowo. Keinginan Anies untuk mendapatkan peningkatan poin dukungan justru yang memperoleh poin dukungan Prabowo," terang Igor dalam keterangannya, dikutip Rabu (17/1/2024).

3. Survei Litbang Kompas

Survei Litbang Kompas terbaru menunjukkan elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) telah mengungguli Ganjar Pranowo - Mahfud MD.

Sementara itu, elektabilitas Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka masih tak tergoyahkan oleh dua paslon di atas dengan 39,3% suara.

Paslon AMIN tercatat meraup 16,7% suara, mengungguli Ganjar-Mahfud yang hanya memperoleh 15,3% suara. Sayangnya, pemilih yang masih bimbang (undecidedvoters) mencapai termasuk tinggi yakni 28,7%.

Persaingan ketat juga tercermin dari elektabilitas capres. Survei Kompas menemukan elektabilitas Prabowo tembus hingga 39,7%, sedangkan Anies dan Ganjar bersaing ketat dengan jarak hanya sekitar 0,6% atau antara 17,4% dan 18,0%. 

Di sisi lain, survei elektabilitas cawapres juga menemukan bahwa pendamping Prabowo, Gibran menikmati elektabilitas tertinggi yakni 37,3%. Elektabilitas putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu lalu disusul oleh Mahfud sebesar 21,6% dan Muhaimin atau Cak Imin 12,7%. 

Adapun, survei terkini Kompas dilakukan secara tatap muka pada 29 November-4 Desember 2023 terhadap 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia. Pada tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error penelitian ini +/- 2,65 persen.

4. Indonesia Political Opinion (IPO)

Hasil terkini survei IPO menunjukkan elektabilitas Ganjar-Mahfud bontot dengan perolehan 20,8%. Sementara itu, elektabilitas Prabowo-Gibran teratas dengan perolehan 36,9%, dan Anies-Muhaimin 24,0% dan sisanya tidak menjawab, rahasia, dan pilihan lainnya.

Survei IPO dilakukan sejak 1 Januari hingga 7 Januari 2024 terhadap 1.200 responden dengan kriteria telah memiliki hak pilih atau berusia di atas 17 tahun.

Metode survei menggunakan multistage random sampling dan pembagian kuesioner secara langsung. Margin of error sekitar 2,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

5. Indikator Politik

Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan bahwa berdasarkan survei nasional 23—24 Desember 2023 menunjukkan bahwa pasangan calon (paslon) nomor urut 2 Prabowo-Gibran jika Pemilu dilakukan hari ini meraup suara hingga 46,7%.

Burhanuddin pun memerinci bahwa untuk di posisi kedua ditempati oleh Ganjar Prabowo/Mahfud MD yang mendapatkan suara hingga 24,5% dan disusul oleh Anies-Muhaimin di 21%. Adapun, pemilih yang tidak menjawab mencapai 7,8%

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa secara tren hasil suara yang ditorehkan Prabowo/Gibran terus mengalami tren positif. Misalnya, pada Oktober 2023 keduanya mencapai suara di 35,9%, kemudian November di 45%, lalu pada 3—5 Desember berada di angka 45,6% dan pada 23—24 Desember di angka 46,7%.

Hasil berbeda justru dialami oleh Ganjar/Mahfud yang mengalami tren penurunan sejak Oktober di 26,1% kemudian pada November di 23,3%, selanjutnya pada 3—5 Desember sedikit mengalami kenaikan di angka 23,6% dan kembali meningkat pada 23—24 Desember di angka 24,5%.

Untuk Anies/Imin justru mengalami tren yang stagnan lantaran pada Oktober di 19,6% kemudian pada November hingga 3—5 Desember berada di 23,3% dan kembali menurun pada 23—24 Desember di angka 21%.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper