Bisnis.com, JAKARTA – Co-captain Tim Pemenangan capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (Timnas Amin), Sudirman Said, menegaskan bahwa susunan Timnas Amin belum final.
Dia mengatakan bahwa susunan tim pemenangan yang langsung diumumkan oleh Anies sendiri pada Selasa (14/11/2023) lalu baru merupakan tim inti, belum mencerminkan struktur secara keseluruhan.
“Yang diumumkan oleh Pak Anies baru merupakan core ya, dan belum mencerminkan struktur yang akan menjadi tim resmi. Nah, Pak Anies juga mengatakan banyak sekali elemen yang sudah tersebar baik [dari] 3 partai pendukung, dan partai yang belakangan masuk, partai baru,” katanya di Rumah Perubahan, Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis (16/11/2023).
Selain elemen partai politik, pihaknya juga akan melibatkan beragam elemen non-partai dari santri, buruh, hingga pegiat usaha kecil.
“Dan elemen non partai, elemen keumatan, elemen santri, elemen buruh, elemen relawan politik, elemen petugas kesehatan, para kyai, para nyai, perempuan, termasuk teman-teman milenial dan teman-teman usaha kecil. Itu semua merupakan andalan kita di lapangan,” lanjutnya.
Menurutnya, Timnas Amin tidak bekerja berdasarkan struktur piramida biasa, melainkan dengan dasar struktur piramida terbalik yang mengutamakan kerja-kerja para penggerak di lapangan.
Baca Juga
“Paling utama adalah para penggerak di lapangan yang turut bekerja. Dan yang kami umumkan pada Selasa berada di paling belakang, kira-kira begitu cara filosofi kita melihat tim kerja,” ujar Sudirman.
Oleh karena itu, susunan Timnas Amin akan sangat besar, sebagai bentuk mengapresiasi dan menghormati seluruh elemen yang selama ini bekerja. Dalam satu-dua hari ke depan, pihaknya akan mengumumkan struktur lengkap kepada masyarakat.
“Karena kita ingin menghormati mengapresiasi seluruh elemen yang selama ini bekerja. Dan seperti dikatakan kemarin, memang ada keharusan dari KPU, tetapi sekarang kita sedang menyusun tim yang mungkin jumlahnya cukup besar. Dalam satu dua hari, mungkin sebelum akhir pekan, insyaallah akan kita umumkan ke masyarakat,” tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menetapkan Tim Pemenangan Anies-Cak Imin (Timnas Amin) pada Selasa (14/11/2023) lalu.
Anies menganalogikan Timnas Amin seperti tim sepak bola, dengan line up yang harapannya bisa memperluas, bukan malah mempersempit gerakan perubahan.
"Ini sebagaimana seperti tim sepak bola itu adalah line up-nya, ketika sudah bertanding bola mengalir ke mana saja, maka ambil bola itu, tendang bola itu oper bola itu, dan bisa macam-macam cara mengaturnya," katanya saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (14/11/2023).