Bisnis.com, JAKARTA – Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan menjadi tiga sosok bakal calon presiden dengan elektabilitas tertinggi di banyak lembaga survei. Ketiganya secara de facto memang sudah memegang tiket untuk bisa maju pada Pilpres 2024.
Ganjar adalah bakal calon presiden yang diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Perindo, dan Partai Hanura.
Sementara Prabowo didukung oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Garuda, dan Partai Gelora.
Sedangkan Anies didukung oleh Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Ummat.
Lalu, bagaimana perbandingan elektabilitas mereka? Berikut temuannya berdasarkan survei LSI, Indikator, dan Litbang Kompas.
LSI
Lembaga Survei Indonesia (LSI) melakukan survei nasional pada 3 – 9 Agustus 2023. Survei LSI ini dilakukan dengan menanyakan kepada responden terkait tokoh yang akan dipilih apabila pemilihan presiden diadakan sekarang.
Baca Juga
Hasilnya, dalam simulasi 35 nama semi tertutup, Ganjar (31,5 persen) menjadi pilihan utama. Prabowo (31,2 persen) mengikuti diperingkat kedua, lalu Anies (19,7 persen) diperingkat ketiga. Sementara 32 nama lainnya hanya memperoleh 2,1 persen ke bawah.
Dalam simulasi 10 nama tertutup, hasil tak jauh berbeda muncul. Ganjar (34,4 persen) peringkat pertama, diikuti Prabowo (32 persen), llalu Anies (19,7 persen). Sementara tujuh nama lainnya hanya dapat 2,7 persen ke bawah.
Terakhir, dalam simulasi tiga nama tertutup, Ganjar tetap ada di atas (37 persen), diikuti Prabowo (35,3 persen), dan Anies (22,2 persen). Sementara ada 5,5 persen responden yang tidak tahu atau tak jawab.
Indikator
Indikator Politik Indonesia melakukan survei pada 25 Agustus – 3 September 2023. Dalam simulasi 10 nama tertutup calon presiden, Ganjar kembali menjadi nama yang paling banyak dipilih dengan 34,2 persen suara.
Sementara itu, Prabowo kembali membayangi Ganjar dengan angka 30,3 persen dan Anies yang meraih 19,7 persen.
Dalam simulasi tiga tertutup, Ganjar kembali meraih peringkat teratas dengan 37,4 persen. Prabowo menyusul Ganjar di posisi kedua dengan angka 33 persen, sedangkan Anies memiliki selisih cukup signifikan di peringkat ketiga dengan persentase sebesar 21,5 persen.
“Tren pada simulasi tiga nama ini menunjukkan Ganjar masih memimpin perolehan elektabilitas di antara calon-calon yang lain,” kata Burhanuddin Muhtadi selaku Peneliti Utama Indikator dalam paparannya, Sabtu (30/9/2023).
Litbang Kompas
Litbang Kompas melakukan survei nasional pada 27 Juli – 7 Agustus 2023. Hasilnya, Ganjar berada di peringkat pertama dengan berbagai macam simulasi calon presiden pilihan publik.
Simulasi 10 nama, elektabilitas Ganjar 29,6 persen. Simulasi 5 nama, elektabilitas Ganjar di angka 31,8 persen. Sementara jika menggunakan simulasi 3 nama, elektabilitas Ganjar di angka 34,1 persen.
Adapun Prabowo berada di peringkat kedua. Elektabilitas Prabowo berdasarkan tiga simulasi di atas berada di angka 27,1 persen, 27,8 persen, dan 31,3 persen.
Sedangkan Anies yang konsisten di peringkat ketiga tingkat elektabilitasnya masing-masing sebesar 15,2 persen, 15,6 persen dan 19,2 persen.