Bisnis.com, JAKARTA - Alat musik ritmis berkaitan juga dengan alat musik yang menjalankan fungsi untuk mengatur ritme atau irama pada musik. Ini juga berkaitan dengan fungsi ketukan dan birama. Perbedaannya dari alat musik pada umumnya, jenis ini tidak menghasilkan banyak nada seperti alat musik melodis.
Sebagian alat musik ritmis dimainkan dengan cara dipukul, baik yang dipukul langsung dengan tangan ke permukaan alat musik atau dengan bantuan stick. Sebagian kecil juga dimainkan dengan cara digoyang-goyangkan sehingga beberapa bagian saling berbenturan dan menghasilkan suara.
Berikut ini adalah beberapa alat musik ritmis yang sudah dilansir dari berbagai sumber:
-
Fungsi alat musik ritmis
- Iringan lagu
Alat musik ini akan membuat iringan alat musik melodis menjadi lebih menarik sehingga ini tidak bisa dipisahkan Ketika kamu memainkan alat musik melodis pada sebuah iringan lagu.
- Penentu tempo
Suatu musik agar bisa menciptakan nada harmonis membutuhkan tempo yang tepat mengatur cepat lambatnya nada. Alat musik jenis ritmis tersebut akan membantu sebuah iringan musik atau permainan alat musik untuk membuat musik menjadi terdengar harmonis dengan pengatur tempo yang tepat.
- Membantu koreografi
Alat musik ritmis memiliki fungsi untuk memberikan tanda pada bagian-bagian tertentu di sebuah lagu. Sehingga pada bagian tersebut ada juga akan memberikan tanda kepada koreografi untuk mulai mengganti jenis tariannya sesuai dengan tempo yang ada pada tempo lagu.
- Penanda bagian lagu
Di sebuah lagu biasanya terdapat beberapa struktur yang bisa membantu seorang musisi atau komposer agar bisa menciptakan lagu dengan baik. Diantaranya seperti ada intro atau bagian pembuka lagu, verse atau pengantar menuju inti dan reff atau bagian dari inti lagu.
Baca Juga
- Mengubah instrumen menjadi sempurna
Salah satu pertunjukan alat musik jenis ritmis maupun melodis yang bisa menampilkan harmonisasi sempurna adalah orchestra. Di dalam orkes tersebut terdapat banyak sekali jenis alat musik dan tentunya alat musik jenis ritmis berperan sangat penting untuk membuat orchestra menjadi sempurna.
-
Contoh alat musik ritmis
- Kendang
Alat musik ritmis ini berbentuk tabung silinder yang biasanya terbuat dari kayu. Biasanya kayu Nangka, cempedak bahkan kayu kelapa. Sementara di bagian ujung yang akan ditebuh atau sering disebut ‘tebokan’, biasanya terbuat dari kulit kerbau untuk bagian yang menghasilkan ketukan bernada rendah dan kulit kambing untuk bagian yang nadanya tinggi.
- Marakas
Marakas biasanya berbentuk bulat yang bagian dalamnya dibuat kosong dan diisi oleh biji-bijian. Suara yang dihasilkan tersebut berasal dari gesekan antara biji dan bagian bulat marakas. Sementara bagian bulatnya biasanya dibuat dari labu kering, kayu, kelapa atau kulit kering yang dijahit. Untuk mempermudah Ketika dimainkan, marakas juga memiliki bagian gagang dari kayu yang digunakan dan mudah dicengkram.
- Triangle
Triangle terbuat dari bahan logam, lalu ditempa untuk membuatnya berbentuk segitiga. Bentuk segitiga yang dihasilkan pun berbeda-beda, umumnya Triangle dibuat berbentuk segitiga sama sisi namun ada juga yang membuatnya segitiga sama kaki. Beberapa juga dibuat dengan sisi yang tersambung, namun ada juga yang pada bagian bawahnya dibuat terputus. Suara alat musik ritmis ini dihasilkan pada bagian badan Triangle yang dipukul dengan stik khusus yang juga terbuat dari logam.
- Cajon
Alat musik ini memiliki bentuk kotak kubus yang terbuat dari lembaran kayu tipis atau triplek. Sejumlah triplek tersebut dipasang pada semua sisi cajon, dengan bagian belakang dibuatkan sebuah lubang. Alat musik ini dimainkan dengan cara memukul bagian permukaan triplek, yang biasanya pemain berada pada posisi menduduki cajon.
- Jimbe
Alat musik ritmis ini mirip dengan kendang yang dimainkan dengan cara ditabuh. Jimbe biasanya memiliki bentuk yang menyerupai cawan yang bagian dalamnya dibuat kosong. Bahan yang digunakan untuk membuatnya dari kayu yang dipahat secara manual ataupun lewat bantuan mesin.
- Tamborin
Tamborin biasanya berbentuk bulat dari bahan kayu dan plastik menyerupai bingkai, yang di sepanjang bagian terdapat beberapa lubang yang berisi logam. Suara dari tamborin dihasilkan Ketika bingkai bulat tersebut dipukul atau digoyangkan, sehingga lempengan logam yang bertumbukan menghasilkan bunyi bergemerincing.
- Gong
Selain bisa ditemukan dalam beberapa penampilan kesenian Melayu. Gong juga termasuk dalam instrumen Gamelan Jawa. Gong berbentuk bundar seperti piringan yang dimainkan dengan cara dipukul. Alat musik ritmis ini terbuat dari peleburan bahan logam, yang pada belakangnya dikeruk hingga tipis agar menghasilkan nada yang nyaring.
- Gandrang
Gandrang termasuk alat musik jenis perkusi yang bentuk nya seperti kendang dan tifa, tapi biasanya lebih besar. Alat musik ritmis ini memiliki bentuk tabung silinder dan pada bagian yang ditabuh biasanya terbuat dari kulit kambing. Alat musik ini sering dimainkan bersama dengan alat musik lainnya, terutama ‘pui-pui’ yang merupakan alat musik tiup.
- Tifa
Tifa berasal dari Papua dan beberapa pulau di Indonesia Timur seperti Maluku. Bentuknya silinder yang bagian tengahnya kosong, serta di bagian ujung juga dilapisi kulit Binatang.
- Drum
Alat musik ini memiliki bentuk seperti tabung sama seperti halnya kendang, namun pada bagian luarnya menggunakan bahan plastik sintetis. Biasanya drum tidak hanya berbentuk tunggal, namun juga terdiri atas satu paket alat yang bentuknya berbeda-beda.
Itulah beberapa alat musik ritmis yang mungkin belum kamu ketahui.