Bisnis.com, JAKARTA - Keberadaan bos tentara bayaran Wagner Yevgeny Prigozhin semakin tak jelas rimbanya di tengah rumor yang menyebutkan dirinya telah tewas.
Di sisi lain, Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menolak untuk mengungkap keberadaan Prigozhin. Dia juga enggan menguraikan kesepakatan yang dicapai dalam pertemuan Presiden Rusia Vladimir Putin dengan pendiri Wagner Yevgeny Prigozhin.
Putin dikabarkan menghabiskan waktu hampir 3 jam berbicara dengan komandan Wagner Yevgeny Prigozhin pada 29 Juni 2023 lalu.
"Kami telah mengungkapkan semua informasi yang kami bisa. Kami telah mengatakan bahwa rincian lebih lanjut dari pertemuan itu tidak akan dipublikasikan," katanya, seperti dilansir dari TASS, pada Senin (17/7/2023).
Peskov mengatakan bahwa dalam pertemuan tersebut, Putin memberikan penilaiannya tentang operasi militer khusus Rusia yang berlangsung serta peristiwa 24 Juni lalu.
Putin juga mendengarkan penjelasan dari komandan Wagner dan menawarkan mereka opsi lebih lanjut untuk pekerjaan dan penggunaan lebih lanjut dalam pertempuran.
Baca Juga
Reporter khusus Kommersant Andrey Kolesnikov, setelah mewawancarai Putin, mengungkapkan detail pertemuan itu dalam sebuah cerita yang ditulisnya.
Menurut surat kabar itu, Putin menawarkan kepada para peserta dalam pertemuan itu beberapa pilihan pekerjaan.
Selain itu, tawaran itu juga termasuk yang berada di bawah komando atasan mereka, yang telah memimpin para pejuang Wagner dalam 16 bulan terakhir.
Kolesnikov mengutip presiden yang mengatakan bahwa, sebagai akibatnya mereka semua dapat melanjutkan dinas militer dan tidak akan ada yang berubah.
Meski sudah diberikan tawaran itu, dia mengatakan bahwa Prigozhin tetap tidak menyetujui gagasan tersebut.