Bisnis.com, JAKARTA - Paiman Raharjo mengaku mempercepat kemandirian desa menjadi prioritasnya usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggantikan koleganya sesama relawan Jokowi, Budi Arie Setiadi di kursi Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT).
“Arahan Presiden saat saya dihubungi bahwa untuk memperkuat di Kementerian Desa bahwa banyak desa-desa yang saat ini memang tingkat pertumbuhannya masih lambat,” ujarnya di kompleks Istana Kepresidenan, Senin (17/7/2023).
Lebih lanjut, dia mengaku ingin memaksimalkan penyaluran dana desa yang tiap tahunnya meningkat tetapi di kurun waktu 2022 mengalami penurunan dari sebelumnya, oleh karena itu, dia menyebut ingin lebih menitik beratkan pekerjaannya agar Kementeriannya bisa membina desa-desa menjadi lebih mandiri.
Berdasarkan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP), realisasi transfer Dana Desa konsisten sebenarnya meningkat setiap tahun selama periode 2015-2021. Namun, pada 2022 realisasi transfer Dana Desa turun 5,5 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya (yoy) menjadi Rp67,9 triliun.
Kendati menurun secara tahunan, jika dilihat secara kumulatif selama periode 2015-2022 realisasi transfer Dana Desa sebenarnya sudah meroket hingga 227 persen.
Paiman mengatakan bahwa lantaran pertumbuhan ekonomi dan kemandirian desa yang masih lambat, sehingga fokus utamanya adalah memaksimalkan pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BumDes).
Baca Juga
“Oleh karena itu bagaimana memaksimalkan BumDes sehingga perekonomian lokal itu akan tumbuh dan berkembang sehingga bisa mendukung ke nasional. saya kira itu,” pungkas Paiman.