Bisnis.com, JAKARTA - Perdana Menteri Australia Anthony Albaness akan menyambut kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta Ibu Negara Iriana di Sydney pada 3-5 Juli 2023.
Anthony dalam keterangan resmi, Jumat (30/6/2023), menyebut Indonesia sebagai mitra dan tetangga yang penting bagi Australia. Hal itu didasari pada persahabatan dan hubungan antar warga yang kuat.
Adapun hubungan bilateral Indonesia-Australia mencakup kerjasama dalam iklim, transisi energi bersih, pertahanan, keamanan, pembangunan ekonomi, perdagangan, investasi dan pendidikan.
Nantinya selama 3-5 Juli 2023, para pemimpin akan melakukan pertemuan Pemimpin Australia-Indonesia Tahunan ke-8 dan akan membahas mengenai kerjasama di bawah Kemitraan Strategis Komprehensif.
Tak hanya itu, pertemuan juga dilakukan untuk memperdalam hubungan dan peluang komersial, serta ekonomi bagi Indonesia-Australia melalui transisi nol karbon.
"Kemakmuran dan stabilitas kawasan kita membutuhkan upaya dan tanggung jawab bersama - oleh karena itu, Australia berkomitmen menjadi mitra yang kuat bagi sahabat dan tetangga kita di Asia Tenggara.” ucap Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese.
Baca Juga
Australia dalam pernyataannya mengatakan bahwa kedua negara memiliki visi yang sama mengenai kawasan yang terbuka, stabil dan sejahtera.
Kemudian, Australia juga akan mendukung prioritas Indonesia sebagai ketua Asean 2023.