Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengimbau kepada umat Islam yang mampu untuk berkurban pada perayaan Iduladha 1444 Hijriah (H).
Ma'ruf menyampaikan bahwa masyarakat yang mampu masih bisa berkurban dalam tiga hari ke depan karena masih termasuk perayaan Iduladha.
"Saya mengajak semua masyarakat yang mampu, punya kelebihan, jangan sampai tidak berkurban. Ini masih ada tiga hari lagi. Hari ini tambah tiga hari lagi, hari ayyamu tasyrik, masih ada kesempatan untuk pada berkurban," ujarnya, Kamis (29/6/2023).
Mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu lalu menjelaskan bahwa hukum kurban berbeda tergantung mazhabnya. Misalnya, mazhab Imam Syafii menganjurkan dengan kuat kurban Iduladha atau sunnah muakkad.
Sementara itu, mazhab Imam Hanafi justru mewajibkan penganutnya untuk berkurban saat Iduladha.
Namun demikian, Ma'ruf menyampaikan bahwa kurban tidak hanya berkaitan dengan ibadah secara keagamaan saja, melainkan juga terkait dengan segi kemasyarakatan.
Baca Juga
"Dari segi kemasyarakatan sosial masih banyak masyarakat kita yang menbutuhkan bantuan, supaya di hari raya kurban ini jangan sampai mereka tidak merayakan dengan gembira. Jadi, mereka bisa memperoleh daging-daging kurban baik sapi kambing," tuturnya.
Adapun Ma'ruf dan Presiden Joko Widodo berkurban masing-masing satu ekor sapi jenis limosin dengan berat sekitar 1 ton. Dua ekor sapi itu diserahkan oleh Ma'ruf ke pengurus Masjid Istiqlal.
Ketua Pelaksana Tugas Harian Pengurus Masjid Istiqlal Laksma TNI (Purn) Asep Saepudin mengatakan bahwa tahun ini masjid menerima sebanyak 43 ekor sapi dan delapan ekor kambing.
"Kemudian, penyerahan hewan kurban dari Bapak Presiden dan Bapak Wakil Presiden juga dilaksanakan secara resmi pada hari ini oleh Bapak Wakil Presiden. Sapinya sendiri sudah dua hari yang lalu di masjid, yang punya Bapak Presiden bertanya 1,2 ton sedangkan Bapak Wakil Presiden 1,1 ton," terangnya.
Untuk diketahui, Wapres Maruf Amin hari ini melaksanakan salat Iduladha 1444 H atau salat Iduladha pertama pada periode endemi Covid-19 di Masjid Istiqlal. Dia ditemani oleh Ibu Hj. Wury Maruf Amin.
Sementara itu, Presiden oko Widodo dan Ibu Negara Iriana melaksanakan salat Iduladha di Yogyakarta.