Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Libatkan Pemulung, PDIP Gotong Royong Bersihkan GBK di Puncak Bulan Bung Karno

PDIP bergotong royong dengan berbagai pihak untuk bersihkan kawasan Stadion GBK selama perayaan puncak Bulan Bung Karno.
PDI Perjuangan (PDIP) akan bergotong royong dengan berbagai pihak untuk bersihkan kawasan Stadion Gelora Bung Karno (GBK) selama perayaan puncak Bulan Bung Karno pada Sabtu (24/6/2023)./Dok. PDIP
PDI Perjuangan (PDIP) akan bergotong royong dengan berbagai pihak untuk bersihkan kawasan Stadion Gelora Bung Karno (GBK) selama perayaan puncak Bulan Bung Karno pada Sabtu (24/6/2023)./Dok. PDIP

Bisnis.com, JAKARTA - PDI Perjuangan (PDIP) akan bergotong royong dengan berbagai pihak untuk bersihkan kawasan Stadion Gelora Bung Karno (GBK) selama perayaan puncak Bulan Bung Karno pada Sabtu (24/6/2023).

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan pihaknya menerapkan waste management system alias manajemen pengelolaan sampah berkelanjutan untuk perayaan puncak BBK ini. Sistem ini melibatkan ribuan kader dan pihak luar termasuk pemulung.

"Kami juga melibatkan 300 pemulung, dan sampah-sampah tersebut, selain dapat didaur ulang, yang akan dipilih akan menjadi penghasilan tambahan buat mereka (para pemulung - red)," ujar Hasto di Stadion GBK, Jakarta Pusat, Sabtu (24/6/2023).

Selain itu, PDIP mengerahkan 3 ribu anggota Komunitas Juang. Komunitas ini merupakan salah satu unit organisasi PDIP yang berbasis di Jawa Tengah dengan anggota mayoritas anak-anak berusia di bawah 30 tahun.

"Komunitas Juang ini bergotong royong dengan kelompok masyarakat yang fokus pada lingkungan hidup dan dibantu dari Dinas Kebersihan Kota Jakarta untuk membersihkan dan mengolah sampah- sampah selama acara berlangsung," lanjut Hasto.

Untuk personil dari Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, ada 400 orang personil yang turut bergotong royong mewujudkan waste management system ini.

Nantinya, seluruh sampah akan diolah dan dipilah, mana yang bisa didaur ulang atau tidak, sebelum dibuang ke tempat pembuangan akhir atau TPA.

"Plastik dan sampah residu akan dipisahkan. Plastik akan ditingkatkan nilai ekonomisnya membentuk sirkular ekonomi. Dana yang terkumpul akan dibagikan untuk para pemulung yang disebut sebagai pasukan Pro Lestari," ungkap Hasto.

Dia menambahkan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputr kerap mengampanyekan cinta lingkungan. Oleh sebab itu, lanjutnya, partai akan mewujudkan itu dalam gerak aksi.

"Dalam setiap ulang tahun partai dan ulang tahun Ibu Mega, kami selalu membersihkan sungai dan menanam pohon. Per tahun hampir 250 ribu pohon ditanam. Selain itu sudah terjadi dan masih berlanjut aksi bersih-bersih di sungai Citarum, Sungai Ciliwung dan penanaman mangrove,” kata Hasto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper