Bisnis.com, SOLO - Posisi hilangnya kapal selam wisata Titanic di Atlantik disebut tak terjangkau teknologi manusia, setidaknya menurut sejarah yang tercatat hingga saat ini.
Seperti diketahui, kapal selam wisata Titanic bernama Titan dilaporkan hilang dalam misi penelusuran bangkai kapal Titanic sejak Minggu, 18 Juni 2023.
Ini bukan kali pertama dunia internasional dikejutkan dengan kapal selam hilang. Penyelamatan bawah air terdalam juga pernah dilakukan untuk menyelamatkan Roger Chapman dan Roger Mallinson.
Saat itu, tim pencari berhasil menyelamatkan kapal selam Pisces III di kedalaman 1.575 kaki pada tahun 1973. Mereka terjebak selama 76 jam sebelum akhirnya diangkat ke permukaan.
Dalam insiden dramatis itu, dua awak, keduanya bernama Roger, menghabiskan tiga hari terperangkap di kapal berdiameter 6 kaki dan terpaksa hidup dari satu sandwich sampai mereka diselamatkan hanya dengan sisa oksigen 12 menit.
Penulis Stephen McGinty bahkan menceritakan penyelamatan tersebut dalam bukunya The Dive yang terkenal hingga saat ini.
Baca Juga
Ini merupakan salah satu insiden hilangnya kapal selam terdramatis yang tercatat dalam sejarah hingga saat ini.
Bagaimana tidak, dua orang manusia harus terapung-apung di Karibia selama 24 hari tanpa memiliki persediaan air, hanya satu kaleng limun dan sandwich keju, yang ingin mereka simpan untuk nanti.
Dengan keberuntungan, Mallinson telah mengganti tangki oksigen tepat sebelum penyelaman, meski itu hanya menambah persediaan oksiken mereka selama 66 jam.
Di sisi lain, kapal selam Titan dinyatakan hilang 13.000 kaki di bawah permukaan laut. Ini beberapa kali lipat lebih jauh dari hilangnya Kapal Pisces III pad atahun 1973 lalu.
Jika teknologi pencarian kapal sudah diupdate sedemikian rupa, maka ada kemungkinan tim pencari bisa menemukan kapal selam wisata Titanic yang hilang. Tapi hal yang berbeda mungkin terjadi jika sebaliknya.
Meski demikian mereka harus bergerak cepat karena kapal ini hanya punya oksigen yang bertahan selama 96 jam. Oksigen akan habis tepat pada Kamis, 22 Juni 2023 pagi waktu setempat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
