Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KTT Asean 2023, Target Jokowi: Negara Anggota Jadi Pusat Produksi Dunia

Di KTT Asean, Jokowi menargetkan seluruh negara anggota bisa jadi produsen kelas dunia yang akan berperan penting bagi pertumbuhan ekonomi dunia
KTT Asean 2023, Target Jokowi: Negara Anggota Jadi Pusat Produksi Dunia. Pemandangan pesisir pantai dari Puncak Waringin, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang merupakan salah satu venue KTT Asean 2023. JIBI/Feni Freycinetia.
KTT Asean 2023, Target Jokowi: Negara Anggota Jadi Pusat Produksi Dunia. Pemandangan pesisir pantai dari Puncak Waringin, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang merupakan salah satu venue KTT Asean 2023. JIBI/Feni Freycinetia.

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan agar keketuaan Indonesia di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asean dapat menjadikan negara-negara Asia Tenggara sebagai produsen kelas dunia.

Menurutnya, apabila potensi setiap Negara anggota Asean dapat digali dan dikembangkan, maka kawasan Asean dapat menjadi episentrum pertumbuhan dunia.

“Banyak barang-barang produksi dunia dihasilkan oleh anggota asean. Kekuatan ini yang ingin kita satukan agar kawasan ini menjadi sebuah pusat produksi. Utamanya sesuai dengan potensi yang kita miliki, tuturnya saat ditemui di Gedung Sarinah, Kamis (4/5/2023).

Lebih lanjut, orang nomor satu di Indonesia itu menjelaskan bahwa potensi yang dimiliki oleh Negara-negara Asean, salah satunya dengan memiliki jumlah penduduk sekitar 650 juta jiwa dan dengan pertumbuhan ekonomi selalu di atas rata-rata dunia. Hal ini diartikannya sebagai potensi sangat besar.

“Kita tahu ya, potensi asean ini sangat besar. Penduduknya 650 juta kurang. Pertumbuhan ekonominya selalu diatas rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia,” ucapnya.

Menurutnya, Negara-negara Asean dapat menjadi pusat produksi seperti produksi televisi, baterai, kendaraan listrik dan produk lain yang mempunyai daya saing tinggi.

“Jadi konsentrasi kita nanti adalah Asean sebagai pusat pertumbuhan ekonomi epicentrum of growth arahnya ke sana,” pungkas Jokowi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper