Bisnis.com, JAKARTA - China semakin jauh melangkah meninggalkan strategi Covid Zero yang sebelumnya di terapkan secara ketat, dengan mencabut aturan wajib menggunakan masker di transportasi umum, tempat kerja, dan sekolah.
Meski demikian, pemerintah yang pencabutan aturan tersebut menegaskan, lepas masker belum berlaku jika memasuki area rumah sakit, panti jompo, dan ditengah-tengah kawasan tinggi Covid-19.
Dilansir dari Reuters pada Kamis (13/4/2023), orang-orang diperbolehkan untuk melepas masker di transportasi termasuk pesawat, kereta api, kereta bawah tanah, dan bus
Sementara yang bekerja di kantor dan siswa di sekolah juga tidak akan diwajibkan untuk memakai masker lagi.
Seperti diketahui, China secara tiba-tiba beralih dari kebijakan Covid, kini jalan-jalannya ramai, masyarakat makan di luar, bepergian, dan berbelanja seperti biasa setelah bertahun-tahun mengalami penguncian dan ketidakpastian.
Namun, pembukaan kembali juga menyaksikan lonjakan besar dalam kasus dan kematian di seluruh negeri, sebagian dipicu oleh vaksinasi yang tidak memadai.
Adapun, berakhirnya penggunaan masker di transportasi dipicu ketika pihak berwenang China menyetujui imunisasi baru termasuk suntikan buatan dalam negeri pertamanya berdasarkan teknologi messenger RNA, merekomendasikan imunisasi baru sesegera mungkin setelah tiga bulan setelah dosis sebelumnya atau infeksi Covid, dibandingkan dengan interval enam bulan yang diamanatkan sebelumnya.