Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan bshwa Indonesia harus berdemokrasi dengan ciri khas sendiri, bukan hanya mengikuti negara lain.
Prabowo menyampaikan itu usai melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo dan jajarannya. Menurutnya, persoalan demokrasi di Indonesia jadi pembicaraan dalam pertemuan mereka.
"Jangan kita harus meniru demokrasi negara lain, politik negara lain. Kita harus punya ciri khas sendiri," ujar Prabowo di kediamannya, Jakarta Selatan, Rabu (5/3/2023).
Dia berpendapat demokrasi khas Indonesia harus berjalan dengan semangat kekeluargaan. Oleh sebab itu, lanjutnya, penyampaian kritik tak boleh dengan saling menghujat.
"Perlu kritik, tapi suasana kekeluargaan. Jangan saling cela, hina, permalukan," jelasnya.
Dia mencontohkan, sikap antara dirinya dengan Hary Tanoe. Prabowo mengaku mengenal Hary Tanoe sejak masih muda.
Baca Juga
Meski demikian, pilihan politik mereka tak selalu sama seperti pilihan usungan capres pada Pilpres 2019. Namun, mereka juga selalu menghormati pilihan masing-masing dan tak pernah saling menghujat.
"Kita bersaing dengan santun dengan ramah, dengan tekad bahwa apa pun langkah politik kita, tujuannya hanya untuk mengabdi kepada bangsa dan rakyat," ucap Prabowo.
