Bisnis.com, JAKARTA - Puasa adalah ibadah yang mengharuskan kita menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari.
Salah satu hal yang membatalkan puasa yaitu minum dengan sengaja di siang hari. Namun, apakah lupa minum saat puasa akan membuat puasa batal? Temukan jawabannya disini.
Apakah Puasa Batal Jika Lupa Minum?
Mengutip dari nu.or.id, seperti yang sudah diketahui bahwa minum di siang hari menjadi salah satu hal yang membatalkan puasa. Akan tetapi, minum karena lupa apakah membatalkan puasa?
Jika lupa minum saat puasa dan yang bersangkutan tidak mengetahui hal tersebut membatalkan puasa atau yang bersangkutan tidak mendapatkan informasi sehingga ilmu agamanya minim, maka puasanya tetap dianggap sah.
Hal tersebut juga berlaku atas dasar lupa, maka puasanya tidak batal. Penjelasan ini sesuai dengan hadist Rasul, yang berbunyi;
مَنْ أَكَلَ نَاسِيًا وَهُوَ صَائِمٌ فَلْيُتِمَّ صَوْمَهُ، فَإِنَّمَا أَطْعَمَهُ اللهُ وَسَقَاهُ
Baca Juga
Yang artinya: “Barangsiapa makan karena lupa sementara ia sedang berpuasa, hendaklah ia menyempurnakan puasanya karena sesungguhnya Allah telah memberinya makan dan minum.” (HR al-Bukhari Muslim).
Selain itu, ada juga hadis lain yang menerangkan tentang hukum lupa minum saat puasa. Dalam hadist yang diriwayatkan oleh Hakim, seseorang yang lupa minum ketika berpuasa, maka puasanya tetap sah dan tidak perlu mengganti (qadha) dan membayar denda (kafarat).
Adapun bunyi hadits tersebut, seperti berikut:
مَنْ أَفْطَرَ فِي شَهْرِ رَمَضَانَ نَاسِيًا فَلَا قَضَاءَ عَلَيْهِ وَلَا كَفَارَةَ
Yang artinya: “Barangsiapa yang ifthar pada bulan Ramadhan karena lupa maka tidak ada (kewajiban) qadha baginya, tidak juga kafarat.” (HR Hakim).
Aturan Minum Air Putih saat Bulan Ramadhan
Kejadian lupa minum saat puasa biasanya terjadi saat kita merasa haus setelah melakukan sebuah aktivitas. Kondisi ini sebenarnya wajah, akan tetapi alangkah lebih baiknya jika kita senantiasa mengingat bahwa kita sedang berpuasa.
Maka dari itu, pastikan untuk mencukupi cairan dalam tubuh agar tidak mudah haus ketika sedang berpuasa. Dengan demikian, risiko lupa minum saat sedang berpuasa bisa dicegah atau diminimalisir. Adapun aturan minum air putih ketika bulan Ramadhan agar tidak kekurangan cairan, seperti berikut:
1. 2 gelas air putih ketika berbuka
Saat berbuka puasa, sebaiknya minum air putih sebanyak 2 gelas. Minum air putih ketika berbuka puasa dapat membantu cairan tubuh yang hilang setelah berkegiatan di siang hari. Dengan demikian, tubuh akan tetap sehat dan bugar.
2. 4 gelas ketika makan malam
Setelah berbuka, aturan minum air putih selanjutnya yaitu saat makan malam hingga menjelang tidur malam. Di malam hari, dianjurkan untuk minum air putih sebanyak 4 gelas dengan pembagian 1 gelas sebelum makan, 1 gelas setelah makan, 1 gelas setelah tarawih, dan 1 gelas sebelum tidur. Minum air putih sebelum dan setelah makan dapat melancarkan pencernaan makanan.
3. 2 gelas ketika makan sahur
Ketika sahur juga dianjurkan untuk minum air putih sebanyak 2 gelas. Anda bisa membaginya dengan 1 gelas saat bangun tidur atau sebelum makan dan 1 gelas setelah makan.
Minum air putih saat sahur juga bisa membantu proses pencernaan makanan, memberikan energi untuk tubuh, dan mencukupi kebutuhan cairan guna menunjang aktivitas selama berpuasa seharian.
Demikian penjelasan seputar hukum lupa minum saat puasa dan aturan minum ketika bulan Ramadhan. Semoga informasi tersebut bisa memberikan pengetahuan untuk Anda dan menjadi pengingat saat menjalankan ibadah puasa.