Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AS Desak China Jujur Soal Asal-usul Covid-19!

Amerika Serikat (AS) meminta China untuk mengungkapkan secara jujur asal-usuL Covid-19.
Pekerja dengan alat pelindung diri (APD) duduk di kendaraan yang diubah menjadi stasiun pengujian Covid-19 seluler selama lockdown di Shanghai, China, Senin (25/4/2022). Shanghai menjadi pusat wabah Covid-19 terburuk di China setelah kejadian di Wuhan beberapa tahun lalu. Sebanyak 138 Jiwa dilaporkan meninggal dunia pada gelombang kali ini. Bloomberg
Pekerja dengan alat pelindung diri (APD) duduk di kendaraan yang diubah menjadi stasiun pengujian Covid-19 seluler selama lockdown di Shanghai, China, Senin (25/4/2022). Shanghai menjadi pusat wabah Covid-19 terburuk di China setelah kejadian di Wuhan beberapa tahun lalu. Sebanyak 138 Jiwa dilaporkan meninggal dunia pada gelombang kali ini. Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA — Amerika Serikat (AS) mendesak China untuk mengungkap secara jujur mengenai asal usul virus Corona atau Covid-19

Hal ini disampaikan oleh Duta Besar AS untuk China Nicholas Burns dalam tautan video yang ditayangkan di acara kamar dagang AS, Senin (27/2/2023). 

Menurutnya, Presiden Xi Jinping dan jajarannya tak perlu menutup rapat temuan mereka terkait penyebab munculnya Virus Corona pada 2019. 

Sebab, beberapa pihak kini mulai menyimpulkan bahwa pandemi Covid-19 kemungkinan besar berasal dari kebocoran yang disengaja di salah satu laboratorium di China. Terakhir, alasan tersebut juga menjadi hal yang disimpulkan oleh Departemen Energi AS. 

Kesimpulan yang tertulis dalam pembaruan dokumen milik Direktur Intelijen Nasional itu bahkan telah dilaporkan ke anggota parlemen Gedung Putih pada Minggu (26/2/2023). 

“China perlu lebih jujur tentang apa yang terjadi tiga tahun lalu di Wuhan, dengan asal mula krisis Covid-19,” katanya sebagaimana dikutip dari Channel News Asia, Selasa (28/2/2023). 

Di sisi lain, Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Jake Sullivan mengatakan, pihaknya belum memiliki jawaban pasti terkait penyebab dari munculnya Virus Corona pada akhir 2019. 

Pasalnya, AS memiliki setidaknya 16 elemen intelijen yang dapat mengutarakan berbagai pandangan yang berbeda terkait penyebab pandemi Covid-19.

“Jika kami mendapatkan wawasan atau informasi lebih lanjut, kami akan membaginya dengan Kongres dan kami akan membaginya dengan masyarakat Amerika, tapi saat ini belum ada jawaban pasti dari komunitas intelijen atas pernyataan ini," terangnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper