Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Bulog akan melakukan operasi pasar besar-besaran merespons kenaikan harga beras di seluruh provinsi.
Dalam kunjungan kerjanya di Bali, Jokowi berkunjung ke Pasar Baturiti, Kabupaten Tabanan, untuk meninjau aktivitas perekonomian dan menyerahkan bantuan kepada para penerima manfaat.
Dikutip melalui Youtube Sekretariat Presiden, dalam kunjungannya orang nomor satu di Indonesia ini mengakui bahwa mayoritas harga pangan masih dalam keadaan stabil.
“Ya, ini ke Pasar Baruriti Tabanan saya ingin mengecek harga-harga. Tadi, saya cek harga minyak masih baik di angka Rp15.000. Ya, memang ada kenaikan dikit saya kira biasa naik-turun harga. Kemudian, harga-harga yang lain saya lihat stabil dan Baik,” ujarnya, Kamis (2/2/2023).
Meski begitu, Presiden RI Ke-7 ini mengakui bahwa khusus harga beras, memang sedang terjadi kenaikan harga di semua provinsi. Oleh sebab itu, dia memastikan bahwa pemerintah akan melakukan operasi pasar secara besar-besaran.
"Harga beras naik di semua provinsi, memang naik. Ini sedang kami lakukan operasi pasar bersama Bulog di seluruh provinsi. Terus dilakukan meski awal Januari dilakukan tetapi turunnya sedikit. Minggu-minggu ini terus kami akan lakukan operasi pasar besar-besaran," pungkas Jokowi.
Baca Juga
Sebelumnya Jokowi memanggil Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas), Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso, dan Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi untuk melakukan rapat internal membahas stabilisasi harga beras.
Saat ditemui wartawan di kompleks Istana Merdeka, Zulhas menyampaikan bahwa salah satu instruksi dari Presiden asal Surakarta tersebut adalah memintanya untuk menurunkan harga beras dengan membanjiri stok yang ada di Bulog sebanyak 315 ribu ton ke pasar.
"Dengan demikian dalam waktu dekat harga ini sudah bisa kembali turun," kata Zulhas, Selasa (31/1/2023).
Untuk diketahui, Kepala Negara didampingi Ibu Iriana Joko Widodo melanjutkan kegiatan kunjungan kerja di Provinsi Bali, Kamis (2/2/2023) dengan berkunjung ke Pasar Baturiti, Kabupaten Tabanan dan akan menuju Kabupaten Buleleng. Di sana, Presiden diagendakan untuk meresmikan sejumlah proyek infrastruktur, antara lain Jalan (shortcut) Batas Kota Singaraja-Mengwitani, Bendungan Tamblang, hingga penataan kawasan mangrove Tahura Ngurai Rai Bali.
Usai peresmian, mantan Wali Kota Solo dan Ibu Iriana akan kembali mengunjungi sejumlah pasar untuk meninjau aktivitas perekonomian dan menyerahkan bantuan sosial bagi para penerima manfaat. Pasar tersebut diantaranya adalah Pasar Anyar Singaraja Kabupaten Buleleng serta Pasar Melaya dan Sentra Tenun Jembrana yang berada di Kabupaten Jembrana.
Selanjutnya, Presiden dan Ibu Negara beserta rombongan akan kembali ke Jakarta pada sore hari melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurai Rai dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.