Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pertahanan Ukraina Alexey Reznikov mengatakan bahwa Angkatan Bersenjata Ukraina kemungkinan mulai menggunakan tank Barat di medan perang pada musim semi.
Reznikov mengatakan hal itu dalam sebuah wawancara dengan saluran tv CBC Kanada pada Minggu (29/1/2023).
"Saya harap kami akan mulai menggunakannya mungkin saat musim semi," katanya, seperti dilansir dari TASS, Senin (30/1/2023).
Menurutnya, militer Ukraina bermaksud membentuk setidaknya dua batalyon tank dari pasokan yang dijanjikan oleh negara-negara Barat, yang akan digunakan untuk melanjutkan serangan balasan.
Pihaknya berharap negara-negara Barat akan terus memasok tank ke Kyiv pada masa depan. Dikatakan, janji tank bukanlah akhir dari cerita, namun awal dari cerita.
Pada 25 Januari 2023, otoritas Amerika Serikat (AS) mengumumkan rencana mengirimkan 31 tank M1 Abrams ke Kyiv, Ukraina.
Baca Juga
Sementara, Jerman akan mengirim 14 tank Leopard 2 dari inventaris negara dan memungkinkan negara lain untuk mengekspor kembali kendaraan militer lapis baja.
Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius mengatakan pada 26 Januari lalu, tank Leopard 2 akan dikirim ke Ukraina sebelum akhir Maret tahun ini. Sedangkan, pada 25 Januari lalu, Norwegia dan Slovakia menyuarakan niat mereka mengirim tank ke Kyiv.
