Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Warning! 80 Persen Warga China Disebut telah Terinfeksi Covid-19

Ratusan juta warga Tiongkok disebut sudah terinfeksi virus Covid-19. Mengapa bisa begitu besar?
Hesti Puji Lestari
Hesti Puji Lestari - Bisnis.com 23 Januari 2023  |  10:00 WIB
Warning! 80 Persen Warga China Disebut telah Terinfeksi Covid-19
80 persen warga China diperkirakan sudah terjangkit virus Covid/19.

Bisnis.com, SOLO - Peringatan untuk dunia internasional, 80 persen warga Tiongkok diprediksi telah terjangkit virus Covid-19.

Laporan China Morning News menyebut jika delapan dari 10 orang di China kini telah terinfeksi Covid-19. Data ini bukan ngawur melainkan hasil temun dari salah satu ilmuwan asal Tiongkok bernama Wu Zunyou.

Wu Zunyou, kepala ahli epidemiologi dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China, mengatakan pada hari Sabtu bahwa “gelombang epidemi saat ini telah menginfeksi sekitar 80% orang” di negara berpenduduk 1,4 miliar tersebut.

Klaimnya tersebut dibuat di tengah kekhawatiran banyaknya orang China yang memutuskan pulang kampung ke desa selama Imlek 2023.

Dengan jutaan orang yang memutuskan kembali ke keluarganya, maka besar kemungkinan orang yang terjangkit virus Covid-19 bertambah berkali-kali lipat.

Kementerian Transportasi China memperkirakan lebih dari 2 miliar perjalanan dari kota ke desa dilakukan sepanjang momen Tahun Baru Imlek 2023.

Sementara pada hari Minggu kemarin saja, dilaporkan bahwa lebih dari 26 juta perjalanan penumpang dilakukan pada malam Tahun Baru.

Dengan adanya peringatan ini, maka negara-negara di seluruh dunia diminta ikut waspada.

Belakangan, Indonesia kedatangan 210 warga China yang mendarat ke Bali menggunakan pesawat Lion Air.

Bukan hanya Indonesia, Mesir juga belum lama ini menerima kembali wisatawan China yang datang ke negara mereka, bahkan disambut dengan acara sederhana.

Selama upacara penyambutan di Bandara Internasional Kairo, Wakil Menteri Mesir untuk Pariwisata dan Kepurbakalaan Ghada Shalaby menyambut para wisatawan, mengungkapkan keinginannya untuk melihat lebih banyak kelompok turis China.

Yehia Zakaria, Chairman EgyptAir Holding Company, juga menyambut baik kedatangan rombongan turis China tersebut.

Zakaria mengatakan jumlah penerbangan mingguan antara Mesir dan China akan ditingkatkan menjadi 13 mulai bulan Maret.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

china Covid-19 indonesia
Editor : Hesti Puji Lestari

Artikel Terkait



Berita Terkini

Terpopuler

Banner E-paper
back to top To top