Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rudal Rusia Hantam Polandia, Joe Biden Lakukan Investigasi

Presiden AS Joe Biden tengah melakukan investigasi bersama Presiden Polandia Andrzej Duda, dan Sekretaris Jenderal NATO Stoltenberg.
Presiden AS Joe Biden berbicara di KTT G20 Bali di The Apurva Kempinski, Nusa Dua, Bali pada Selasa (15/11/2022). Dok. Biro Setpres RI.
Presiden AS Joe Biden berbicara di KTT G20 Bali di The Apurva Kempinski, Nusa Dua, Bali pada Selasa (15/11/2022). Dok. Biro Setpres RI.

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden tengah melakukan investigasi atas penyerangan rudal ke Polandia.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Polandia menyampaikan rudal buatan Rusia telah jatuh di desa Przewodow, Polandia, dekat perbatasan Ukraina, pada Selasa (15/11/2022) pukul 15.40 waktu setempat.

Menanggapi hal tersebut, Biden tengah melakukan diskusi bersama Presiden Polandia Andrzej Duda dan Sekretaris Jenderal NATO Stoltenberg.

"Saya sangat terkejut dengan peristiwa terbaru di Eropa, dan saya memberi pengarahan kepada mereka [NATO dan G7] tentang diskusi saya dengan Presiden Duda dari Polandia, serta Sekretaris Jenderal NATO Stoltenberg," ujar Joe Biden dalam video wawancara yang diunggahnya di Twitter, Rabu (16/11/2022).

Selain itu, Biden juga akan membahas mengenai peningkatan serangan dari Rusia ke Ukraina yang sampai saat ini terus berlanjut.

"Kami juga sedang membahas mengenai rangkaian terbaru serangan Rusia, yang terus berlanjut dengan kebrutalan dan kemanusiaan yang ditunjukkan selama perang melawan kota-kota Ukraina dan infrastruktur sipil," terang Biden.

Di sisi lain, Kementerian pertahanan Rusia membantah rudal Rusia telah menghantam wilayah Polandia. Pihaknya mengatakan bahwa laporan itu sebagai bentuk provokasi yang disengaja, dan bertujuan untuk memperkeruh situasi.

"Tidak ada serangan terhadap sasaran di dekat perbatasan negara Ukraina-Polandia yang dilakukan dengan cara penghancuran Rusia," kata Kemenhan Rusia.

Sebagai informasi, peristiwa ini telah menewaskan dua orang oleh ledakan di fasilitas pengeringan biji-bijian di sebuah desa di Polandia Timur, sekitar 6 km dari perbatasan dengan Ukraina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper