Bisnis.com, JAKARTA - Untuk pengamanan salah satu lokasi acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Tentara Nasional Indonesia (TNI) telah menyiagakan pasukannya sejak jauh hari sebelum 15 November 2022.
Dilansir dari Youtube Bukan Creator, Panglima TNI Andika Perkasa menjelaskan bahwa sebanyak 10 pasukan TNI bersiaga di dalam rawa-rawa untuk mengamankan lokasi acara. Dia mengatakan pasukan tersebut akan tetap disiagakan hingga setelah acara KTT G20 selesai pada 16 November.
Dalam video yang diunggah tersebut, para pasukan diketahui berendam di dalam air yang mencapai sebatas pinggang orang dewasa pada saat air pasang. Mereka berada di lokasi itu sejak sepekan lalu.
"Yang lebih penting justru sekarang ini kita pastikan tidak ada yang diam-diam datang nanti pasang apa, kan kita tidak tahu," ujarnya seperti dikutip dari Youtube Bukan Creator pada Minggu (13/11/2022).
Andika menjelaskan para personel yang berjaga di air tersebut tidak dibekali dengan senjata. Pasalnya, tugas utama personel tersebut hanya untuk melakukan pemantauan.
Kendati demikian, Andika mengatakan personel tersebut dibekali alat komunikasi yang dapat terhubung dengan personel TNI lainnya yang berjaga pada area yang sama.
Baca Juga
"Ini pasukan dari Kodam Batalion Rider," kata Andika.
Menurut Andika, setidaknya ada 187 orang yang berada di ring 2-3 tersebut. Jumlah itu, sambungnya, tidak termasuk ribuan personel yang berada di sudut jalan di Bali.