Bisnis.com, JAKARTA - Istana Buckingham mengumumkan bahwa penobatan Raja Charles III akan berlangsung pada 6 Mei tahun 2023.
Raja Charles yang berusia 73 tahun, akan secara resmi dinobatkan di Westminster Abbey London, mengikuti tradisi panjang sejak lebih dari 900 tahun. Istri raja, Permaisuri Camilla, 75, juga akan dinobatkan di hari yang sama.
Konfirmasi tanggal yang ditunggu-tunggu datang lebih dari sebulan setelah kematian ibu Charles, Ratu Elizabeth II, dan spekulasi tentang kapan upacara itu akan diadakan.
"Penobatan akan mencerminkan peran raja hari ini dan melihat ke masa depan, sambil berakar pada tradisi dan arak-arakan yang sudah berlangsung lama," kata pejabat kerajaan dalam sebuah pernyataan singkat.
Yang menarik adalah 6 Mei adalah ulang tahun keempat cucu Charles, Archie, putra pertama pasangan Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle.
Archie Mountbatten-Windsor lahir pada 6 Mei 2019 di The Portland Hospital Hospital part of HCA Healthcare UK, London, Britania Raya.
Baca Juga
Permata Mahkota
Penobatan raja-raja Inggris merupakan upacara keagamaan yang khusyuk sekaligus menjadi kesempatan untuk perayaan.
Permata Mahkota yang tak ternilai membentuk pusat, melambangkan sejarah dan kekuatan monarki Inggris selama berabad-abad.
Charles diperkirakan akan menandatangani proklamasi yang secara resmi menyatakan tanggal penobatan pada pertemuan badan penasihat resmi Dewan Penasihat akhir tahun ini.
Selama upacara, dia akan "diurapi, diberkati, dan ditahbiskan" oleh Uskup Agung Canterbury, ulama berpangkat tertinggi di Gereja Inggris, yang telah menobatkan raja sejak 1066.
Petahana, Justin Welby, adalah ulama ke-105 yang memegang peran itu.
Penobatan secara tradisional berlangsung beberapa bulan setelah penguasa baru naik takhta, setelah masa berkabung nasional dan kerajaan serta persiapan yang intens.
Penobatan Elizabeth II sendiri di Westminster Abbey pada 2 Juni 1953 - sekitar 16 bulan setelah dia menjadi ratu adalah acara internasional besar pertama yang disiarkan televisi.
Sekitar 27 juta orang lebih dari separuh populasi pada saat itu mengikutinya di televisi.
Upacara berlangsung hampir tiga jam, menarik 8.251 tamu resmi yang berdesakan di tingkat sementara dan termasuk perwakilan dari 129 negara dan wilayah.