Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pernah Positif Covid-19, Begini Riwayat Kesehatan Ratu Elizabeth II hingga Menjelang Meninggal

Pihak Istana Buckingham mengatakan Ratu disarankan tidak melakukan kunjungan resmi. Selama lebih dari tiga bulan, dia hanya melakukan tugas-tugas ringan.
Ratu Elizabeth II menunggangi kuda semasa hdiupnya. JIBI/Bisnis-Nancy Junita @buckinghampalaceroyal
Ratu Elizabeth II menunggangi kuda semasa hdiupnya. JIBI/Bisnis-Nancy Junita @buckinghampalaceroyal

Isolasi saat Covid-19

Pada tahun 2020, saat pandemi Covid-19, Ratu dan Duke of Edinburgh mengisolasi diri di Kastil Windsor. Pada tahun yang sama, Ratu terlepas dari masalah lututnya dan bisa mengendarai kuda poni.

Pada Oktober tahun lalu, dia menggunakan tongkat untuk berjalan di Westminster Abbey Service. Pihak Istana Buckingham mengatakan Ratu mengalami masalah mobilitas episodik.

Seminggu kemudian, setelah program musim gugur yang sibuk, dia diminta oleh dokte beristirahat dan disarankan untuk membatalkan perjalanan ke Irlandia Utara.

Hari berikutnya dia kembali bekerja untuk melakukan tugas-tugas ringan. Namun, segera setelah itu, dia menarik diri dari lebih banyak keterlibatan di berbagai acara penting, termasuk KTT perubahan iklim Cop26 dan Festival of Remembrance.

Pihak Istana Buckingham mengatakan Ratu disarankan tidak melakukan kunjungan resmi. Dia berniat menghadiri kebaktian Minggu Peringatan di Cenotaph, tetapi harus membatalkannya karena masalah punggung.

Selama lebih dari tiga bulan, dia hanya melakukan tugas-tugas ringan, termasuk audiensi virtual dan tatap muka di Kastil Windsor.

Tahun ini, serangkaian gelaran acara menjadi kegiatan menantang bagi siapapun di usia 90-an. Pada Februari lalu, dia bertemu dengan pekerja amal di Sandringham House, yang merupakan keterlibatan publik terbesarnya sejak Oktober.

Tetapi seiring kemajuan teknologi, maka berbagai tugas dapat dialihkan ke panggilan video. Penguasa terlama di Inggris itu pernah berkomentar selama audiensi langsung: "Yah, seperti yang kalian lihat, saya tidak bisa bergerak."

Ratu pernah mendapatkan hasil tes positif Covid-19 pada Februari lalu. Dia yang telah mendapatkan vaksin tiga kali, mengalami gejala seperti pilek ringan tetapi virus itu membuatnya sangat lelah.

Dia lalu membatalkan beberapa audiensi virtual, dan bulan berikutnya menarik diri dari kebaktian Commonwealth Day di Westminster Abbey.

Tetapi, dia berkumpul untuk menghormati Duke of Edinburgh melalui sebuah upacara peringatan, pada akhir Maret. Saat itu, dia berjalan perlahan dan hati-hati dengan bantuan tongkat, dan berpegangan pada siku Duke of York.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper