Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin menegaskan bahwa Pemerintah berkomitmen kuat untuk terus mengembangkan program proritas pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul. Wapres berharap Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) juga memiliki visi yang sama.
Menurutnya, dengan banyaknya SDM unggul akan mampu memenangkan persaingan dengan negara-negara lain di tengah disrupsi global.
“Jadi memang salah satu visi NU untuk menciptakan sumber daya manusia yang unggul sesuai program pemerintah kita, supaya kita bisa menciptakan sumber daya yang unggul yang bisa bersaing. Ketika kita ingin bersaing dengan negara-negara lain, maka kuncinya adalah ada pada sumber daya manusia,” ujarnya ketika meninjau Kampus UNU Nusa Tenggara Barat (NTB), Mataram, dikutip dari keterangan resmi, Jumat (1/7/2022).
Wapres menambahkan, selain memenangkan persaingan global, SDM unggul juga merupakan kunci untuk memakmurkan bumi. Ma'ruf menilai, memakmurkan bumi merupakan amal yang dikerjakan para ulama sehingga jika mereka meninggal harus ada pengganti yang meneruskan kebaikan tersebut.
“Untuk bisa memakmurkan bumi ada kuncinya, kuncinya SDM yang unggul, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,” tegasnya.
Wapres pun meminta para alim ulama, jajaran pengurus NU, dan segenap akademisi UNU NTB agar meyiapkan langkah-langkah strategis dalam membangun SDM unggul.
Pertama, kata Wapres, memperkuat kolaborasi kerja dan kemitraan dengan pemerintah daerah di NTB serta pihak strategis lainnya dalam upaya meningkatkan kualitas SDM.
“Inil semua kan orang NTB dan pemerintah. Kita juga ingin menjadikan semua kelompok dan golongan [berkolaborasi] sehingga kerja-kerja yang baik, inisiatif-inisiatif yang baik harus memperoleh perhatian pemerintah dan juga warga NU sendiri,” imbaunya.
Kedua, adalah menciptakan SDM lokal unggul, antara lain melalui perluasan jangkauan dan peningkatan mutu pendidikan, khususnya pada jenjang pendidikan tinggi.
“Berbagai fasilitasnya masih harus dilengkapi. Oleh karena itu kita berusaha nanti dari pemerintah pusat, dari pemerintah daerah juga para pengusaha untuk berusaha [membantu] dengan memberikan bantuan CSR-nya,” ujar Wapres.
Ketiga, Wapres mengatakan bahwa konsisten berkarya, menghasilkan gagasan, serta mengupayakan berbagai terobosan untuk membangun kesejahteraan masyarakat NTB dan mendukung kemajuan bangsa Indonesia.
Untuk menciptakan berbagai terobosan atau inovasi tersebut bukanlah hal yang mudah, tetapi Wapres mengingatkan agar Pengurus UNU tetap mandiri dan kuat dalam kondisi apapun.
“Orang mukmin yang kuat lebih baik dan dicintai Allah Subhanahu Wa Ta’ala daripada orang mukmin yang lemah karena pendidikannya. Kita harus memperkuat diri tetapi juga sambil memohon hidayah,” pungkas Wapres.
Sekadar informasi, NU selama ini telah mengelola pondok pesantren, sekolah, perguruan tinggi dan rumah sakit, dengan menganut paham Ahlussunnah Wal Jama'ah untuk mewujudkan kemaslahatan dan kesejahteraan umat. Lembaga pendidikan di bawah naungan NU telah berkiprah dan memberi kontribusi dalam dunia pendidikan Indonesia.