Bisnis.com, SOLO - Holywings didesak tutup setelah kontroversi promo minuman gratis untuk nama Muhammad dan Maria.
Promo tersebut akhirnya berakhir panjang hingga sampai ke pihak kepolisian dan protes dari sebagian pihak.
GP Ansor DKI Jakarta pun mendesak adanya penutupan permanen Holywings. Hal itu kemudian mendapat tanggapan langsung dari salah satu investor Holywings, Hotman Paris Hutapea.
Pengacara kondang itu kemudian mengingatkan adanya 3.000 karyawan yang bekerja di Holywings Indonesia. Jika penutupan terjadi, maka 3.000 karyawan akan terkena dampak penutupan jika benar-benar dipaksakan.
Padahal, menurutnya, promo Muhammad dan Maria ini dikeluarkan oleh segelintir orang tanpa persetujuan manajemen. Pasalnya saat promo diunggah, pada saat para petinggi manajemen tengah berada di Bali untuk persiapan peresmian Holywings Canggu Bali.
"Intinya ini kan kekhilafan dari perorangan, ya biarkan aja dan ini sudah diperiksa oleh Polres Metro Jakarta Selatan. Jangan lupa, ini yang penting, Holywings itu punya karyawan hampir 3.000," ucap Hotman dikutip dari Tempo, Minggu (26/6/2022).
Baca Juga
Dari total 3.000 karyawan yang dimiliki Holywings, Hotman mengatakan 2.850 orang beragama Islam.
Kondisi ini dipastikannya tidak akan menjadikan Holywings berusaha menistakan agama dalam bisnisnya.
Apalagi, dia mengatakan, sebagai investor juga tidak akan mengizinkan promo itu muncul jika sebelumnya disampaikan terlebih dahulu sebelum asal diposting.
"Dari 3.000 ini kurang lebih 2.850 adalah karyawan yang beragama Islam dan saya sebagai investor pasti tidak akan mengizinkan ini karena Hotman salah satu putra indonesia beragama Kristen yang sangat dekat dengan Islam," kata Hotman.